KELUARGA ABDULLAH ✔️

Keluarga Abdullah #19 | Menjadi Guru Untuk Santri Ku*

" Jika belajar bisa dimana saja,maka guru pun bisa siapa saja! Entah itu manusia atau kejadian tak terduga lainnya! "
-BG-

_🌿_

Pondok Pesantren Al Dullah...

Hari ini tepat sudah 2 hari setelah dua Ustadzah fenomenal dari PP Al Dullah itu mengunjungi ladang dan kandang,bahkan juga mengunjungi kebun binatang dan botani baru di pesantren ini.

Dan saat ini,atau lebih tepatnya hari ini! Ustadzah Wati akhirnya menjalani aktifitas semula,yaitu menjadi guru bagi santriwati yang akan belajar mendalami ilmu agama. Seperti: mengaji,mendengarkan kisah tauladan,belajar tulis Al Qur'an,dan lain sebagainya.

Tetapi katanya Ustadzah Wati harus mengajar secara privat dengan satu-satunya murid,dan itu mengundang penolakan secara terang-terangan oleh murid lama sang Ustadzah. Dan ternyata murid yang harus Ustadzah ajar,yaitu santri baru yang kemarin diterima oleh suaminya dan kedua istrinya.

Dan sampai saat ini,para murid yang seharusnya dibimbing oleh Ustadzah Wati masih protes,karena mereka sudah mengganggap jika Ustadzah Wati adalah ibu mereka. Dan sampai saat ini pula, Ustadzah Wati masih bingung harus bagaimana,karena mereka masih protes ini,protes itu,dan lain sebagainya.

" Ustadzah! Jangan dia aja,tapi kita juga ya Ustadzah! " Pinta salah satu santri putri yang sedang duduk di bangku kelas 7 Mts Al Dullah itu masih saja menawar.

Padahal sudah tidak bisa diganggu-gugat,bagaimana mau bisa lepas jika setiap pertemuan saja Ustadzah selalu menceritakan kisah yang membuat mereka semua takjub.

" Nanti ketika dia sudah terbiasa barulah nanti kembali seperti semula! Jadi ini hanyalah sementara,jadi tidak perlu khawatir! Mungkin satu Minggu! " Jawab Ustadzah Wati menenangkan,memang murid yang dia pegang lumayan banyak.

Dan protesnya pun sudah seperti demo mahasiswa ketika resesi ekonomi,atau seperti demo warga untuk menaikkan gaji saja. Tetapi mereka tidak rasis,mereka tetap pada menyeruakan pendapat mereka masing-masing,atau bahasanya musyawarah tetapi tidak mufakat.

" Ya Allah,satu Minggu itu lama Ustadzah! Dan satu Minggu itu nanti banyak sekali kisah yang terlewat kan! " Protes masih dengan orang yang sama.

" Ya sudah, begini saja. Nanti setelah mengaji kalian datang ketempat biasa Ustadzah! Kita cerita bersama-sama,dengan santri barunya! Bagaimana? " Tawar Ustadzah Wati,yang tentu saja diterima dengan begitu bahagia.

" Ya sudah sekarang,kembali ke majelis masing-masing! Belajar yang rajin dan giat ya! " Dan setelah itu mereka semua,kembali ke majelis mereka masing-masing.

Dan setelah itu juga, Ustadzah Wati kembali ke majelis nya dan disana sudah terlihat seorang gadis berjilbab navy dan juga dengan gamis senada,dilihat dari belakang sudah ditebak jika dia gadis yang manis.

" Assalamualaikum! " Salam Ustadzah ketika sampai di majelisnya,Yang sepi dan hanya diisi oleh mereka berdua.

" Wa'alaikumsalam! " Jawab sigadis dan segera mencium tangganya.

" Perkenalannya nanti saja ya Neng! Nanti bisa kenalan dengan santri yang lain,jadi biar lebih akrab! " Ujar Ustadzah Wati.

" Baiklah,sekarang kita mulai mengenal huruf ijaiyah terlebih dahulu ya! Baru nanti mulai cara pelafalannya,lalu mulai membaca iqra' atau jilid! " Terang Ustadzah Wati. Dan setelahnya santri baru itu pun memulai perjalanan ilmu mengajinya, mudah-mudahan mendapatkan ilmu yang bermanfaat ya!

###

" Baiklah sekarang kalian duduk dan diam! Dengarkan teman kalian untuk memperkenalkan dirinya terlebih dahulu,baru nanti Ustadzah ceritakan sebuah kisah! " Ujar Ustadzah Wati.

" Assalamualaikum! Perbelanjaan nama saya Maryam Thazin! Aku anak kedua dari 3 bersaudara. Kakak dan adikku sama-sama perempuan,jadi ayah dan bunda hanya punya anak perempuan! " Ucap orang yang baru diketahui namnya Maryam itu,dan setelahnya Ustadzah Wati memulai cerita pada siang hari ini.

" Baiklah sekarang Ustadzah akan menjelaskan sejarah Dinasti Bani Umayyah. " Sejarah berdirinya Dinasti Umayyah berasal dari nama Umayyah bin 'Abdul Syams bin Abdul Manaf,yaitu salah seorang dari pemimpin kabilah Quraisy pada zaman jahiliyah. Bani Umayyah baru masuk agama Islam pada Fathu Makkah. Memasuki tahun ke-40 H/660 M, pertikaian terjadi di kalangan umat Islam,puncaknya adalah ketika terbunuhnya Khalifah Ali bin Abi Thalib. Dan setelah Khalifah terbunuh,umat Islam di Iraq mengangkat Al-Hasan putra tertua Ali sebagai Khalifah yang sah.

Namun,karena Hassan bin Ali ternyata lemah sementara Muawiyah bin Abi Sufyan bertambah kuat,maka Hassan bin Ali mengerjakan pemerintahannya kepada Muawiyah bin Abi Sufyan. ( Muawiyah bin Abi Sufyan adalah pendiri Bani Umayyah ) setelah Yazid bin abu Sufyan meninggal pada peperangan Yarmuk, Muawiyah diangkat menjadi gubernur Syiria oleh Khalifah Umar bin Khattab " dan sampai pada akhirnya Muawiyah bin Abi Sufyan itu menaklukkan Afrika Utara menjadi peristiwa penting dan bersejarah selama masa kekuasaannya!

Jadi kisah pada siang hari ini adalah berdirinya Dinasti Umayyah yang disiram oleh Umayyah bin 'Abdul Syams bin Abdul Manaf! Jadi kalau kalian menjadi seorang pemimpin,harus adil dan bijaksana ya! Yasudah sekarang berdoa,lalu kembali ke kamar masing-masing! " Jelas Ustadzah Wati.

Dan dari apa yang telah Ustadzah Wati jelaskan,jika ada salah-salah kata saya meminta maaf. Dan jika boleh,kalian tandai jika ada kesalahan kisah yang saya tuliskan. Dan walaupun kalian tidak bisa belajar banyak,akan tetapi kalian bisa mencari dan memahami.

🌿🌿🌿

Siapakah Maryam?

Pengumuman!:

[ Setelah Keluarga Abdullah ini tamat,maka ada satu cerita yang harus aku fokuskan yaitu rasa! Tetapi karena rasa itu semua tergantung kepada sang punya cerita jadi Insyaallah,nanti aku akan memberikan sebuah kisah non-fiksi satu lagi yang sudah dalam tahap penulisan,yang tentu saja persediaan part cukuplah,tetapi tetap ada jadwal Publish nya dan ternyata berbeda dengan cerita ini!

Oleh karena itu,agar kalian tahu cerita aku yang baru,bisa follow akun ku ya!

Dan jangan lupa juga selain baca ini,bacalah ALHAMRA yang kelihatannya akan aku ganti,dan juga Rasa! Okey?! Syukron! ]

© Keluarga Abdullah