"Masa aku harus pake gaun sih ma" rengek Agatha
Kini Agatha sedang berada dirumahnya, lebih tepatnya di dalam kamar Agatha.
"Iya sayang,biar kamu tambah cantik"
"Pake baju biasa aja ma"
"Eh... ayo cepet. Bentar lagi tamunya dateng"
Dengan terpaksa Agatha memakai baju itu. Agatha ke kamar mandi untuk mengganti bajunya. Tak sampai lima menit Agatha mengganti bajunya, Agatha keluar dari kamar mandi.
"Kamu cantik banget sayang"
"Ngak enak ma"
"nanti kamu nyaman sendiri"
Ryan masuk ke dalam kamar Agatha. "Sayang, tamunya udah dateng yuk turun"
Mela dan Agatha mengangguk. Ryan pun turun kebawah untuk menemui tamunya.
***
Rava sedang membaringkan tubuhnya di ranjang king sizenya. Rava baru saja habis selesai mandi. Setelah pulang sekolah ada eskul Basket, jadi ia berkeringat.
"Bang Rava" sahut Nathan dari balik pintu.
"Masuk yah ngak dikunci kok"
Nathan masuk ke dalam kamar anak sulungnya ini dan duduk disampingnya.
"Kamu siap siap yah. Nanti malam kita ke rumah calon istrimu, kita lamar dia"
"Secepat itu yah?"
"Lebih cepat lebih baik"
"Tapi ngak diomongin dulu yah?"
"Keluarga mereka yang minta. Katanya mereka terlalu sibuk."
Jika sudah begini tidak bisa Rava tolak lagi. Rava menghembuskan nafasnya.
"Iya yah, Rava nanti siap siap"
"Anak pintar. Ya udah ayah ke kamar dulu, bajunya nanti ayah siapin"
Nathan bangkit dan berjalan keluar kamar Rava. Rava mencari ponselnya, ia harus mengabarkan sohibnya.
_______
SobatGila
Bro, nanti malem gue lamaran
Anjir gercep amat lo
Keluarga sono yang minta
Katanya sih sibuk, entahlah gue juga ngak paham
Asyik sohib gue mau lamarann... jangan malu maluin depan keluarga cewek lo
mana pernah gue malu maluin, yang ada lo yang malu maluin ogeb
Ahahaha iya yh gue baru nyadar
Telat lo
Eh gue mau siap siap dulu
Oasyiappp... semangat bro
Yoo.. Thanks
_______
Rava menaruh ponselnya lalu pergi ke kamar ayahnya untuk mengambil baju yang telah ayahnya siapkan.
Skip
"Kamu udah siap bang?" tanya ayah
Rava mengangguk. Mereka pun memasuki mobil dan pergi menuju rumah calon istri kalo kata Nathan.
Tak membutuhkan waktu lama, mereka pun sampai dirumahnya. Mereka turun dan disambut oleh seorang laki laki yang kira kira seumuran dengan ayah.
"Akhirnya datang juga. Silahkan masuk"
Rava dan keluarga pun masuk kedalam dan dipersilahkan duduk. Seorang asisten rumah tangga pun memberikan mereka minum.
"Ryan, bagaimana perusahaan mu? telah kembali normal?" Tanya Nathan
"Alhamdulillah. Berkat bantuanmu juga, sekarang klien nya bertambah" jawab Ryan.
"Anakmu mana?" tanya Della
"Ada sedang siap siap, sebentar saya panggilkan dulu" ucap lelaki yang bernama Ryan itu. Lelaki itu pergi menaik tangga.
"Abang kamu udah siap buat ketemu sama orangnya?"
"Iya yah"
"Orangnya cantik cuman tomboy"
Rava mengangguk mengerti. Tak lama Lelaki itu turun bersama seorang wanita paruh baya, yang tak lain adalah istrinya.
"Ini anakmu yang akan dijodohkan dengan anak saya?" tanya wanita itu
"Iya. Perkenalkan nama kamu sayang" ucap Della
"Rava tan" ucap Rava sopan.
"Pa ma"
Semua pandangan teralihkan ke arah perempuan yang berdiri di dekat orang tuanya. Rava terkejut saat melihat siapa perempuan itu dan begitupun dengan perempuan itu.
"LO"
***
Jangan lupa vote and komen👇👇👇
KAMU SEDANG MEMBACA
My Enemy's in School [COMPLETE]
RomansaJudul awal: MY ENEMY'S IN SCHOOL Pernah ngak sih lo menyangka jika musuh lo disekolah seketika menjadi suami lo? Dia musuh gue disekolah tapi suami gue dirumah. Kok bisa? Namanya Rava Ezkiel. Dia adalah musuh gue disekolah. Dia ketos sok so'an yang...