part 3

15.3K 797 37
                                    

Happy reading guys ❤️

Author POV

Istirahat kali ini Tere bersama yang lainnya memilih sebuah kafe yang ada di sebrang jalan kantor.

Saat sudah memasuki kafe tersebut mereka langsung mencari tempat duduk.

"Eh disana tuh ada yang kosong" kata Dika.

Mereka langsung menuju tempat kosong yang tadi di tunjuk Dika. Suasana kafe saat ini lumayan rame karena memang jam nya makan siang.

"Mau pada pesen apa" tanya Nisa.

"Samain aja semuanya" ujar yang lainnya kompak.

Setelah mendengar itu Nisa langsung memanggil seorang waitres yang langsung mencatat pesanan mereka semua. setelah itu sang waitres langsung pergi meninggalkan mereka.

"Itu bukan nya pak Aksa" beritahu Satya.

"Mana" Nisa bertanya.

"Itu di kursi yang gak jauh dari kita" jawab Satya lagi.

Tere yang mendengar itu hanya diam dan fokus memainkan handphone nya.

"Tumben banget si bos makan disini" tanya Arya.

"Mungkin lagi bosen makan di kantor terus" jawab Andin sekenanya.

Di lain sisi Aksa dan Ana baru saja memasuki kafe dan duduk tidak jauh dari tempat Tere dkk berada.

"Kamu mau pesen apa" Tanya ana.

"Kopi saja" jawab Aksa cuek.

Yah memang begini kalau di luar kantor Ana akan memanggil Aksa dengan sebutan kamu.

Aksa masih memainkan handphone nya tanpa mau melihat sekertaris yang ada di hadapan nya.

"Kamu, sedekat itu kah hubungan Ana dengan pak Aksa" tanyaTere dalam hati.

Makanan telah habis saat nya kembali kerja. Perut kenyang kerjaan lancar. Tere dkk langsung menuju pintu keluar tapi di urungkan tak kala ada orang yang bertanya pada Tere.

"Teresha saya mau bicara" suara itu mengitrupsi dari belakang.

Mereka semua menoleh. Ternyata pak Aksa sedang berdiri di belakang mereka.

"Ada apa pak" jawab Tere.

"Ayo ikut saya" Aksa langsung menarik lengan Tere tanpa memperdulikan tatapan aneh yang di berikan bawah nya.

Aksa menarik Tere menuju toilet.Ntah lah apa yang akan Aksa lakukan.Setelah sampai di depan toilet Aksa langsung menghempaskan tangan Tere.

"Aww" ringis Tere yang merasa pergelangan tangan nya sakit akibat tarikan Aksa tadi.

"Bapak mau apa sih" tanya nya to the point.

Aksa juga bingung kenapa dia bisa menarik Tere Sampai kesini. Tapi yang ia tahu hati nya sangat kesal melihat Tere yang acuh kepada nya contoh nya saja tadi saat ia memasuki kafe semuanya yang ada disana menatap dirinya dengan kagum tapi perempuan yang ada di hadapannya ini sangat acuh seolah-olah handphone yang ia pegang lebih menarik.Yah dari tadi Aksa selalu memperhatikan Tere.

"Laporan keuangan yang saya suruh kamu revisi apa sudah di kerjakan" untung Aksa mempunyai alasan untuk menutupi ke anehan nya ini.

"Bapak cuma mau nanya itu kenapa harus disini" tanya Tere lagi.

Aksa tak menjawab pertanyaan Tere ia hanya diam lalu setelah itu ada seseorang yang memanggil nya.

"Pak ayo kembali ke kantor" ajak Ana. Ia mendelik melihat siapa yang sedang bersama Aksa saat ini.

Ex Boss! My Husband [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang