Bucin Gombal

48 5 9
                                    

Tidak terasa jam istirahat pertama telah tiba. Percy yang langsung menuju meja di dekat taman menghela nafas panjang di samping Min Hee.

"Haaaaah, akhirnya"

Terdengar tidak seperti biasa temannya itu, Min Hee mengangkat sebelah alisnya dan bertanya.

"Kamu kenapa Percy, apa ada masalah?".

"Uh?"
Percy mengedip-ngedip kan matanya, bertanya ada apa dengan dirinya, hingga teman karibnya itu bertanya demikian.

"Aku baik-baik saja, memang kenapa?".

Percy melontarkan pertanyaan kembali, guna meyakinkan temannya.

"Tumben sekali kamu menghela nafas panjang seperti tadi".

"Ohhhh, aku mengumpulkan udara untuk bertahan hidup dari semua hal yang akhir-akhir ini aku lakukan".

"Memang apa yang kamu lakukan, apa kamu berhenti modelling?"

Min Hee bertanya kepada Percy karena yang mengatakan hal-hal aneh sedari tadi.

"Bukan, sudahlah jangan dipikirkan. Cepat nikmati rotimu sebelum jam pergantian, kita ada kelas yang berbeda nanti".

Mereka melanjutkan menikmati kudapan mereka. Hingga Percy sadar ingin mengatakan sesuatu kepada Min Hee.

"Min Hee, aku ingat ini yang ingin aku katakan".

Percy mengeluarkan ponselnya dan menunjukan foto tiket konser yang tidak bisa didapatkan Min Hee untuk Percy.

"Omo-omo"

Min Hee yang tidak percaya melihat tiket VIP yang di foto oleh Percy.

"Bagaimana bisa? Waaaa jadi kamu akan datang, baguslah. Tapi....."

Mendengar Min Hee yang terhenti bicara, membuat Percy memasang wajah kebingungan.

"Ada apa Min Hee?"

"Kita tidak bisa pergi bersama, lagi pula itu tiket VIP aku hanya memesan tiket leguller".

"Omo, jinjja? Aku bahkan tidak tau ini tiket VIP. Seseorang memberikan ini untukku agar aku datang".

Paham akan situasi, Min Hee tersenyum lebar seketika.

"Yaaaa! Aku hanya bercanda. Aku juga mendapat tiket VIP, aku minta bantuan Yeonjun tapi hanya dapat 1. Makanya aku sangat sedih. Itu pasti dari dia bukan?"

Goda Min Hee yang membuat wajah Percy memerah seperti tomat yang siap di lahap.

"Tenang saja, kamu bisa pergi bersamaku. Kita bisa pergi dan menginap di rumahku".

"Min Hee, huaaaaaa aku sungguh... Sungguh.... Kesal barusan. Hisss, untung saja aku orang yang sabar, tapi aku harus berpakaian apa ke sana?".

"Kamu? Coba kenakan dres simple. Pasti akan terlihat cantik. Usahakan jangan terlalu pendek, dan jangan terlalu panjang. Dan yang pasti bawa jaket karena cuaca yang dingin ini."

Saran yang diberi Min Hee terdengar bagus, tapi siapa yang datang dengan dress, padahal tau dirinya bukan tamu undangan.

Namun Percy tetap percaya dengan temannya itu.

"Percy, aku duluan. Nanti pulang sekolah kita ketemu okay"

Min Hee melangkah meninggalkan Percy yang tengah menikmati cemilan sambil bermain ponsel.

"Apa sekarang kamu sudah memakai baju yang benar?"

Percy melihat pesan yang dikirim Jungkook barusan dalam hati.

Why? You is My Angel Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang