𝐂𝐨𝐨𝐥 𝐆𝐢𝐫𝐥 [𝐄𝐧𝐝]

[9]. Aldi Mahendra🌱

AWAS TYPO BERTEBARAN

☘︎ HAPPY READING ☘︎

Kelas 12 IPA 2

"Assalamualaikum anak anak" sapa bu Reni guru bahasa indonesia

"Waalaikumsalam bu" jawab anak anak serempak

"Buka buku paket halaman 59, bagian A di rangkum, ibu tunggu" ujar bu Reni

"Gisel tolong anterin buku ke kelas 12 IPS 3" kata bu Reni setelah memberikan instruksi, dan di balas anggukan serta senyumnya oleh Gisel, "baik bu" ucapnya

Gisel beranjak dengan setumpuk buku di tangannya, tidak ketinggalan Erika yang berada di sampingnya. Yang sedang mengerutu lantaran harus berjalan cukup jauh.

Kelas 12 IPS 3

"Assalamualaikum" Kata Gisel dan Erika ketika sampai di depan kelas jurusan IPS

"Waalaikumsalam" jawab bu Sira yang kebetulan sedang mengajar

"Ada apa ya ?" tanya bu Sira

"Mau nganterin buku dari bu Reni" jawab Gisel dengan sopan

"Owalah, letakan di meja depan ya" kata bu Sira

"Baik bu" di balas anggukan oleh Gisel

Setelah meletakan buku di meja depan, keduanya langsung berpamitan kepada bu Sira denfan sopan, "pamit bu assalamualaikum" pamit Gisel dan di balas denfan senyum tipisnya, "waalaikumsalam, terimakasih" ucapnya

"Eh tunggu" teriak seorang cowok berlari ke arah keduanya

"Ada apa ya ?" tanya Gisel pelan

"Ada titipan dari bu Sira buat bu Reni" jawab cowok itu dengan menyerahkan selembar kertas entah apa isinya

"Oke, bakal gue sampein" balas Gisel sambil menyimpan selembar kertas di sakunya

"Anak baru? Baru lihat gue" tanya cowok itu dengan alis tertaut dn di balas anggukan oleh Erika

"Gue Aldi" ucapnya seraya mengulurkan tangannya dengan senyum tipisnya

"Erika" jawab Erika sambil membalas uluran tangan Aldi

"Gue Gisel" kata Gisel sambil mengulurkan tangannya

"Aldi" kata Aldi sambil membalas uluran tangannya

"Eh gue baru inget lo bukannya cewek yang bikin gempar satu sekolah ya" kata Aldi

"Kenapa gue?" Tanya Erika yang bingung

"Jadi gue denger katanya ada siswi baru yang cantiknya ngalahin bidadari. Gue penasaran eh setiap mau ketemu lo, gue malah kumpulan basket mulu. Dan sekarang gue baru bisa ketemu secara langsung sama lo. Ternyata lo lebih cantik dari yang di ceritain temen temen gue " kata Aldi panjang lebar

"Makasih" jawab Erika

"Sama sama" saut Aldi sambil terkekeh

"Cantik banget nih cewek " kata Aldi dalam hati

"Gue duluan ya" pamit keduanya lalau berlalu meninggalkannya

Bel istirahat menggema di penjuru sekolah, semua berhamburan untuk mengisi kekosongan perut. Termasuk kedua gadis yang sedari tadi mengantri untuk keluar dari kelas.

Banyak siswa siswi berdesakan tidak menghalangi kedua gadis itu untuk berdesak sana sini demi mie ayam, langganannya.

"Sel lo pesen minum sana, biar gue yang nagantri mie ayam" ucap Erika sambil mendorong Gisel pelan, agar gadis itu keluar dari kerumunan itu

"Oke biar gue aja yang antri jus" balas Gisel sambil berlalu dan mulai menyelinap ke arah antrian pedagang jus

"Mie ayam dua bu, pedes" kata Erika setelah gilirannya

"Oke neng" jawab ibu kantin tersebut

Setelah menunggu 10 menit pesanan erika sudah siap."Neng ini pesanannya tapi maaf saya nggak bisa bantu bawain" kata penjual mie ayam itu

"Nggak papa bu. Berapa bu?" Tanya Erika

"20 ribu aja neng" kata penjual mie ayam itu

Setelah menyerahkan uangnya Erika beranjak dwngan membawa dua mangkok mie ayam dengan hati-hati takut kalau tumpah kuahnya nanti, "biar gue bantu bawain" kata Aldi yang tiba-tiba datang dan Erika hanya mengangguk

Setelah sampai di meja Erika mengucapkan terimakasih lalu Aldi pamit pergi, "lama banget lo" tanya Erika ketika Gisel baru saja datang dengan membawa dua gelas jus buah

"Antri anjir, untung gue ramping jadi bisa nyalip" jawab Gisel lalu mendudukkan badannya di bangku seberang Erika

"Boleh gabung?" Tanya Aldi dengan semangkok bakso tidak lupa segelas es teh sebagai pelengkap

"Gabung aja" jawab Erika mempersilahkan

Lalu mereka bertiga mulai melahap pesanan masing-masing sesekali dengan tertawa, entah apa yang di buat Aldi sampai Erika bisa menampilkan senyum tipisnya.

Sampai seseorang yang berada di pojok kantin langsung berdiri bahkan rahangnya mengeras dan meggepalkan tangannya. Setelah itu ia langsung berdiri lalu keluar kantin dengan emosi bahkan tanpa di sadari ia sedang cemburu.

Sampai teriakan-teriakan temannya tak di pedulikan olehnya, "woi Arkan mau kemana lo" teriak Ricky menggema di penjuru kantin

"Kenapa tuh bocah?" Tanya Wira heran

"Kebelet kali, tiba-tiba banget perginya" balas Elang dengan melahap sisa nasi gorengnya

"Iyuh lagi makan juga" kata Ricky sewot

Roftoof sekolah

Terdapat seeogak lelaki dengan tubuh kekarnya yang sedang menghirup nikotin yang ada di sela jarinya. Dengan menyandarkan tubuhnya di kursi usang yang sudah berada di sana sehak ia menginjakkan dirinya di roftoof itu.

"Gue kenapasih mikirin tuh cewek mulu" teriak Arkan lalu menghempaskan batang rokoknya sembarangan

"Lea aku kangen kamu" batinnya dengan menatap sendu foto yang berada di ponselnya

"Gue suka dia?" Tanyanya bingung

"Tapi gue masih nunggu Lea, tapi gue--" kata Arkan terhenti lalu ia menendang kaleng dengan kuat hingga suaranya terdengar nyaring

Kamis 20 Mei 2020