Part 2 : Konsekuensi

16.1K 1.8K 53
                                    

==========

==========

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

==========

Kanaya memperhatikan dua orang di depannya, tentu ia tahu siapa pak Darendra. Dia adalah orang kepercayaan ayahnya, namun untuk pria muda di sampingnya Naya tak terlalu yakin, tapi yang ia yakini adalah, pria itu cukup menarik.

"Duduk dulu dong nak." Kanaya menuruti perintah ayahnya, duduk tepat di samping ayahnya dengan anggun seperti biasa.

Jeffrey masih bingung apakah ia harus mengagumi kecantikan Kanaya atau tidak, dia terlihat begitu memukau.

"Papa mau kenalin kamu ke orang yang spesial."

"Mana?" Jawab Kanaya penuh kepolosan.

"Itu di samping pak Darendra." Ucap pak Soesanto sembari menunjuk Jeffrey.

"Dia?" Tunjuk Kanaya tak sopan, membuat Jeffrey sedikit tak nyaman, namun masih berusaha di tutupinya.

Kanaya masih bingung mengapa ayahnya ingin ia bertemu secara pribadi dengan pria muda itu, ia memiliki janji bertemu Lucas setelah ini, ia tak bisa terlambat atau Lucas akan benar-benar marah padanya nanti.

"Iya, papa mau kamu menikah sama Jeffrey."

Kanaya terdiam, lebih tepatnya terkejut, ini terlalu tiba-tiba. Ayahnya itu tahu ia sedang berpacaran dengan Lucas dan tidak memungkinkan untuknya menikah dengan pria lain.

Dan lebih oenting lagi ia mencintai Lucas!

"Pa, apaan sih." Kanaya terlihat bingung, "jangan bercanda dong."

Ayahnya menggelengkan kepala, "buat apa papa bercanda, papa serius."

"You don't even tell me about this." Naya menggeram.

"Ini bukan jaman dulu, yang bisa seenaknya papa jodohin aku ke random person kaya gini!"

Jeffrey bisa menyimpulkan bahwa Kanaya tidak akan menyetujui pernikahan ini.

"You know I have a boyfriend, right?"

Kanaya menatap ayahnya tajam, ia berharap perjodohan konyol ini tidak akan terjadi.

"Papa tahu kamu punya pacar, dan papa tau pacar kamu sekarang bukan yang terbaik buat kamu."

"Darimana papa tau?!"

Jeffrey dan pamannya saling menatap, terlihat tak nyaman dengan pertengkaran yang terjadi antara ayah dan anak itu.

"Pak, lebih baik kami pamit-"

"Nggak! Diem di sini, supaya kalian juga bisa liat semuanya." Tahan pak Soesanto saat Jeffrey dan pamannya hendak pergi.

Sedangkan Kanaya menatap ayahnya tajam, "pa ayolah.." suaranya mulai pelan.

Married A Duda || Jung JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang