DELLA

9 3 0
                                    

Malam harinya, keyra memutuskan untuk membuka aplikasi instagram diponselnya yang ber-merk samsung.

Ting! Ting! Ting!

Beberapa pesan yang belum dibisukan memenuhi penjuru kamar keyra.

Berisik amat nih hp!! Dikira lagi demo apa

Setelah memilah-milah, keyra memutuskan untuk membalas pesan dari della. Ralat, lebih tepatnya spam chat dari della.

Della
Key, plisss tolongin gue!!
Key!!
P
P
P
Key gue takut
Keyyyy
Keyraaa
Gila ini gimanaa, sepi banget key!!
Keyraa

Keyra
Ada apa sih??

Della
Temenin gue pliss
Gila gue takut banget

Keyra
Lo dimana??

Della
Jalan pamungkas nomor 9

Keyra
Bukannya itu lokasi battle dance??
Lo jangan becanda ya!
Jangan ngadi-ngadi lo!!
Gue gak suka
Gue gak bakal datang
Titik!!

Della
Key pliss temenin gue!!
Keyra!!
Gue takut!!
Jalannya beneran sepi key!!
Keyra!!

Buk!!

Keyra melempar ponselnya ke atas kasur. Gadis itu menelungkupkan wajahnya dibawah bantal.

"ck!! Gue pengen makan"

"tapi pasti bang kenzo gak mau makan kalau ada gue"

"gimana dong"

Keyra mengguling-gulingkan badannya diatas kasur "mending ntaran aja deh, bang kenzo kan jarang² ikut makan malam sama bunda"

"tapi kalau bunda nyariin gue gimana??" keyra mendudukkan tubuhnya dengan rambut acak-acakan.

"bodo lah!! Bilang aja gue gak laper. Pokoknya bang kenzo harus makan bareng bunda hari ini" keyra menggeleng pelan lalu kembali menghempaskan tubuhnya kekasur.

Tok! Tok! Tok!

"non keyra" panggil bi asih dari luar.

"iya bik, bentar" keyra memutar kunci kamar.

Ceklek

"ada apa bik??" tanya keyra sambil membuka pintu lebar-lebar.

Bi asih menghirup dalam-dalam aroma kamar keyra. Wanginya sangat lembut dan menenangkan. Jauh berbeda dari kamar araa yang dipenuhi aroma parfum yang menyengat di hidung.

"bik???" panggil keyra

"e-eh iya non??" tanya bi asih polos

Keyra terkekeh pelan "ada apa bi??" gadis itu menyandarkan tubuhnya dipintu.

"o-oh itu, non keyra tidak turun untuk makan malam??"

Keyra menggeleng pelan "engga bik, keyra belum laper"

"non keyra serius??" tanya bi asik ragu-ragu

"iya bikk" keyra memasang wajah lucu, membuat bik asih tertawa pelan melihat- nya.

"ya sudah non. Kalau begitu bibi pamit ya"

Keyra mengangguk kecil sambil melambaikan tangan ke-arah bii asih.

Baru saja hendak menutup pintu, bii asih kembali memanggil namanya "non keyra"

"ada apa lagi bii??" tanya keyra dengan tangan yang memegang knop pintu

"wangi kamar non keyra,,  bibi suka" ujar bii asih lalu kembali turun kebawah.

"makasih bii" lirih keyra lalu melanjutkan kegiatannya menutup pintu.

Juara Kelas Tukang MabalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang