My Husband Is A PlayBoy (TAMAT)

25.

—DIVO—
#RADIT VIO

Kini kedua mahluk itu telah kembali ke alam nya masing masing,radit memutuskan untuk mandi dan vio, wanita itu sedang terlelap mungkin ia lelah sehabis menyiapkan makan untuk nanti malam.

Tak cukup waktu lama radit sudah keluar dari kamar mandi dan melihat istrinya yang sedang tidur,ia mendekat ke arah tempat tidur dengan keadaan rambut basah,tidak memakai baju,serta handuk yang melilit di bagian pinggang saja.

Memandangi setiap lekuk dan titik wajah vio tanpa bosan,rupa nya ia benar benar sudah cinta bahkan sangat mencintai vio,radit terulur mencium kening vio.

Tes

Keclakan air dari rambut radit mengenai mata vio yg membuat sang empu terusik.

"Nggeeehhh" ucap vio sambil meregangkan badannya,dan berusaha sedikit menyesuaikan sinar lampu kamarnya,ia begitu terkejut melihat radit yang sangat dekat dengan vio. Jujur melihat keadaan radit yang seperti itu terlihat gentle sekali.

"Udah bangun?" Tanya radit lembut

"Lo—- ngaapaain?"

"Gue mau minta jatah sama lo" celetuk radit

"Jatah?" Beo vio yang tak mengerti,radit hanya mengangguk angguk kepalanya saja,sebenarnya ia hanya ingin tau vio mau atau tidak

"Lo mau?" Lanjut vio

"Lo siap?"

Vio menatap manik mata radit yang begitu mengharapkan sesuatu,ia paham mungkin ini sudah saatnya. Dengan perlahan tapi pasti vio mengangguk

"Guuee siap,mungkin ini saat yang tepat dit"

Radit tersenyum manis,bahkan sangat manis,radit memulai aksinya secara perlahan dan sangat hati hati,ia tak mau menyakiti istrinya yang cantik ini.

Sampai tiba saat nya dibagian inti,radit menatap vio sebentar.

"Radit,pelan pelan"  ucap vio lembut,radit mengangguk mengerti

"Aww" lirih vio di iringi dengan air mata

"Tahan ya sayang,kalo kamu sakit bisa jenggut rambut aku" sahut radit sambil menyeka air mata vio

Perlahan tapi pasti...

••••

Mereka sama sama kelelahan setelah melakukan adegan panas,posisinya kini tengah berpelukan,tubuh mereka di tutupi dengan selimut tebal dan juga hangat.

"Makasih udah jaga mahkota kamu,dan membiarkan aku yang menjadi juaranya atas hak kepemilikanmu" ucap radit sambil mencium kening vio

Vio tersenyum tulus,dan mendongkak melihat wajah radit "radit"

"Ya?"

"Jangan pernah berpikir untuk mengakhiri semuanya cuma karna masalah sepele,pernikahan emang ga selamanya bisa semulus jalan tol,pasti ada jalan yang berlobang juga,aku harap kita bisa lewatin jalan itu bersama sama. Sampai pada akhirnya maut yang memisahkan kita"

"Iya sayang,kita jalanin semua bareng bareng,aku pengen kamu menua bersamaku,dan menggendong cucu hasil dari anak anak kita nanti"

"Dan yang paling penting,jangan rusak kepercayaan ini" lanjut radit

"Dan yang paling paling penting lagi,kamu jangan pernah bosan,kalau aku salah tegur aku jangan cari yang lebih dari aku. Jadikan aku sebagai rumahmu tempat kamu pergi untuk bekerja dan pulang ke rumah yang sama" ucap vio sambil mengeratkan pelukannya