Reza 2

9 1 0
                                    

Hayy selamat membaca..

Maaf baru bisa publis setengah ya

🌹🌹🌹

Hari kedua rara tinggal dijakarta jauh dari orang tua dan adik adiknya itu sudah kemauan rara untuk belajar mandiri jauh dari orang tua dan hari kedua juga rara disekolah SMAN diJakarta yang favorit

Rara tinggal bersama keluarga besar dari ibunya, hari pertama rara sekolah mencoba berjalan kaki rara akan membiasakan jalan kaki karena disekolah rara sebelumnya rara selalu membawa motor atau dianter oleh ayahnya jadi seiring berjalannya waktu rara sudah terbiasa dengan menggunakan sepeda motor mau ketempat dekatnya pun menggunakan sepeda motor

Hari ini menunjukan pukul 5 lewat 45 dan rara sudah siap udah untuk berangkat kesekolah dihari kedua ini rara senang dan bahagia karena teman sekelasnya menerima rara dengan senang hati

Diperjalanan menuju sekolah rara hampir terkena cipratan dari kobangan air yang dilewatin motor saat rara sudah menghindar dan bersyukur rara tidak terkena air becekan tersebut

Reza yang membawa motor dengan ngebut untungnya motornya tidak menginjak kobangan air/becekan dan tidak mengenakan cewe yang sedang berjalan tersebut, ketika reza baru menyadari yang hampir terkena becekan itu rara

Reza segera  melepas helm dan turun dari motor apa yang diliatnya bener rara atau hanya halusinasi reza saja

Rara yang melihat kearah depan bahwa reza berjalan kearahnya langsung menepis pikiran tersebut mungkin saja bukan menuju kearah rara tapi ke segerombolan cewe yang dibelakang rara

Rara mempercepat jalannya saat melewati reza rara merasa ada yang menahan tangan rara

Reza heran kenapa rara jalan melewatinya padahal udah jelas reza mau nyamperin rara dan mengajak rara berangkat kesekolah bersama atas ucapan minta maaf karena tadi hampir saja mengotori baju rara

Rara cepat cepat menarik tangannya tanpa melihat siapa yang menahan tanganya tapi belum sempat menarik reza langsung lebih keras menarik tangan rara menuju motornya rara yang merasa bingung kenapa rara diajak kedepan motor reza

Reza menyuruh rara naik keatas motornya dan rara masih diam dan bertanya tanya didalam hati

"Ayo naik biar bareng sama gue aja ke sekolahnya"

"hah, aku naik motor kamu?"

"iyalah mau naik apa, ayo keburu bel ni lu gamau telat kan"

"eh tapi aku gakenal kamu"

"kenal kenalan nya nanti aja sekarang ayo naik"

"makasih"

dengan cepat rara naik dan reza pun langsung menancap gas dalam waktu 5 menit rara dan reza sampai disekolah

"aku turun didepan gerbang aja ya"

"bareng sama gue aja gapapa"

"tapi nanti pacar kamu kalau ngeliat gimana"

"pacar gue kan lu hahaha"

"maksudnya"

Setibanya diparkiran rara langsung turun dan lari menuju kekelas tanpa bilang makasih atau apapun ke reza

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang