Happy reading..
Jeno memutuskan untuk pulang setelah makan malam bersama sahabatnya dan juga Jaemin. Ya yang memasak makanannya adalah jaemin dan jaemin memaksa kedua teman Renjun untuk bergabung makan bersama. Diperjalan pulang jeno memikirkan tentang taruhan konyol itu lagi "bagaimana kalau dia kalah dari Mark?" "dibandingkan aku ,mark lebih banyak yang menyukai" begitulah sekiranya otak jeno berfikir. Sambil melajukan motornya memecah jalanan kota seoul yang mulai renggang itu jeno merasa frustasi. Tanpa disadari lampu motornya menyorot sebuah mobil yang ia kenal .
"itukan mobil Haechan, kenapa ada disana?" monolognya sendiri
Jeno mulai menuruni motornya dan melihat Haechan dihimpit oleh dua orang namja. Merasa ada yang tidak beres jeno mulai berjalan cepat menuju haechan.
Kedua namja itu memulai aksinya menyentuh dada haechan, tapi belum sempat mereka menyentuh haechan tiba-tiba saja
Bugh
Kedua namja itu limbung akibat pukulan dari arah belakang yang dilakukan jeno. Haechan yang tadi hampir dilecehkan merosot terduduk didepan mobilnya masih dengan isakan. Sedangkan dua namja tadi masih bisa berdiri dan mulai menyerang balik jeno tapi dapat ditangkis dengan mudah olehnya, beberapa menit mereka saling adu jotos tapi dengan satu pukulan terakhir dari seorang jeno dapat membuat dua namja tadi tak sadarkan diri ditempat. Setelah membereskan dua orang tadi jeno langsung menghampiri haechan yang masih terduduk dengan isakan yang mengalun keluar dari bibirnya.
Jenopun berjongkok memsejajarkan tubuhnya dengan tubuh haechan berniat menenangkan namja itu tapi haechan malah makin gemetar dan isakannya mulai mengeras. Jenopun panik dan tanpa sadar memeluk haechan dengan menepuk-nepuk pelan punggung haechan berharap isakannya reda. Tapi usahanya sia-sia haechan masih saja terisak.
"sudahlah jangan menangis, semua sudah aman" ucap jeno pada akhirnya.
Tidak ada jawaban dari haechan tapi isakan yang tadi keras perlahan mulai reda
"Jeno aku takut" ucap haechan dan mulai menenggelamkan wajahnya didada jeno sedangkan jeno sedikit tersenyum dengan tingkah haechan."tenanglah aku disini" tenangnya lagi pada haechan.
**
Setelah 15menit dengan posisi yang masih sama (berpelukan) haechan pun mulai tenang dan melepaskan pelukan dari jeno.
"sudah lebih baik?" tanya jeno yang hanya dibalas anggukan oleh haechan.
"kenapa kau bisa disini?" tanya jeno lagi kali ini dijawab oleh haechan.
"mobilku mogok dan aku tidak tahu kenapa, lalu tiba-tiba mereka datang dan kau tahu sendirilah" ceritanya
"lalu sekarang mobilmu bagaimana?" tanya jeno lagi.
"entahlah aku tak tahu" jawab haechan.
Tanpa pikir panjang jeno menarik tangan haechan menuju motornya yang terparkir sedikit jauh dari mobil haechan yang mogok, sedangkan orang yang ditarik hanya mengikuti tanpa niat bertanya lebih jauh. Sampainya ditempat motornya terparkir jeno mulai menaiki motornya dengan haechan yang masih terdiam ditempat tanpa tahu harus apa.
"naik" kata jeno.
Haechan masih belum bergeming dari tempatnya membuat jeno menghela nafas karenanya.
"aku antar kau pulang haechan" tambahnya.
"lalu mobilku?" tanyanya pada jeno.
"aku sudah mengirim pesan pada temanku untuk mengurus mobilmu" kata jeno lagi
Dengan ragu haechan pun menganggukkan kepalanya dan mulai menaiki motor jeno.
KAMU SEDANG MEMBACA
✅fight in love- ||NOHYUCK|| END
Fanfictioncerita asli dari @Renjinang ,judulnya Taruhan , bagi yang tidak suka, tidak usah repot baca . bxb