2 hari berlalu begitu saja. Sama seperti hari pertama, di hari kedua juga Shuhua menemani Soojin dari pagi hingga malam, tanpa sepatah kata apapun.
Sekolah? Saat ini itu tidak ada di list hidup Shuhua. Terdengar bodoh memang, baru saja pindah sekolah, langsung jatuh cinta, lalu 2 hari setelah itu tiba tiba menyatakan cinta, besok nya di tolak, patah hati, dan berakhir di kamar rumah sakit ini. Menemani orang yang dia cintai sekaligus orang yang melukai hatinya.
Hari ini Shuhua pulang dengan berjalan kaki, dia ingin menikmati indahnya langit malam yang dihiasi bintang bintang.
"Kenapa tadi gua gak minjem jaket Kak Soyeon yak? Dingin banget woi!"
Shuhua memeluk tubuhnya yang mulai gemetaran. Angin malam ini terasa lebih dingin dari biasanya.
"Jangan jangan ada yang ngikutin gua lagi? Jadi kayak di film film gitu, tiba tiba auranya seram, trus jadi dingin"
Shuhua menakut nakuti dirinya sendiri. Dia lalu melihat sekeliling untuk memastikan bahwa tidak ada orang yang mengikuti dirinya.
Namun, malam itu tidak terjadi apa apa heheh... Author gak pinter buat cerita horor gaes.
Skip....
Soyeon's POV
"Halo om,"
"Halo Yeon, gimana keadaan Soojin di sana? Baik baik aja kan?"
"Hmm.. baik baik aja kok om,"
Aduh, ini oom oom ngapain telepon gua sih? Tumben amat. Mana gua belum ngasi tau kalau Soojin masuk rumah sakit lagi. Ck.....
"Jadi gini, om to the point aja ya,"
"Iya om,"
Apalagi ini?
"Om udah di hubungi sama orang rumah sakit, kata mereka udah ada donor mata yang cocok untuk Soojin,"
"Apa?! Beneran om?!"
Soyeon refleks melompat dari duduknya.
"Iya Yeon, dan kita punya waktu seminggu untuk berpikir,"
"Emang mau mikirin apa lagi om? Ya kita terima lah,"
"Kita harus nanya pendapat Soojin dulu Yeon, kan ini semua tentang dia,"
"Oke kalau gitu om, aku bakalan bilang sama Soojin secepatnya ya,"
"Eh ini kamu lagi gak sama Soojin? Bukannya sekarang jam sekolah ya?"
Haduh, mampus gua.
"Emm.... Itu Soojin lagi ada di perpus om, dia lagi belajar katanya. Kalau aku kan om tau, males banget belajar hehe,"
"Ooo gitu ya, kalau gitu nanti aja ngasi tau nya Yeon, biar dia belajar dulu,"
"Oke om, nanti aku telepon lagi ya,"
Soyeon langsung mematikan hp nya. Dia ingin sekolah cepat cepat berakhir agar dia bisa segera memberi tau Soojin kabar baik ini.
Di lain sisi, Shuhua belum berangkat ke rumah sakit. Entah kenapa, dari pagi perutnya sangat sakit dan terus menerus ke kamar mandi.
KAMU SEDANG MEMBACA
Light of The Blind || SooShu
RomanceSeo Soojin, seorang gadis yang terlahir buta menemukan cahaya terang dalam gelapnya dunia