*1*

21 5 4
                                    

"Mencintai dalam sepi dan rasa sabar menagih yang harus ku pendam-*Pip*

Alarm dari handpone Gadis yang lagi tertidur itu pun mati di karenakan wanita paruh bayah yang ingin membangunkan sang nona dari tidur cantik nya.

Namun tanpa di duga gadis itu sedang asik bermimpi tentang seorang laki-laki yang Meluluhkan hati nya di saat melihat laki-laki itu tersenyum maupun tertawa bersama Seseorang perempuan lain.

" Non Icah bangun".

"Non bangun nanti non di marah Ibuk". Kata bik surtik"Yeah Wanita paruh bayah yang membangunkan gadis itu bernama bik surtik.

" hoammm iya bik" Kata aisyah, sambil mengucek mata nya dan aisyah pun Perlahan bangun dari Posisi nya sekarang untuk menuju kamar mandi, sebelum itu aisyah mengambil handuk nya di lemari.

"Yaudah bibik turun dulu ya non, makan sudah di siap kan di bawah, Permisi".
"Iya bik, Terima kasih. " Jawab aisyah tak kalah sopan nya.

Selesai mengenakan pakaian baju sekolah nya, Aisyah melihat jam tangan nya
"Oh masih jam 6;30, Masih ada waktu buat makan".kata aisyah sambil berjalan menuju Ruang makan.

*Meja makan*

Di meja makan Sudah ada Mama,Papa dan Kak alex

" Selamat pagi ma, pa," Kata aisyah sambil mengecup pipi mama dan papa nya.

"Pagi putri mama".

"Pagi juga putri papa".

Kedua orang tua nya pun membalas kecupan nya di pipi putri kesayangan mereka.

" Iss mama sama papa doang di sapa sedangkan abang nya yang ganteng 7 keturunan ini gak di sapa, Dasar adik laknat". kata alex sambil menunjukkan wajah nya yang kesal.

"Minta kantong kresek ma".

" Eh buat apa nak" Tanya intan mama nya aisyah.

"Mau muntah mah denger si abang bilang ganteng 7 keturunan, ganteng dari mana nya coba masih gantengan Elek dari pada abang wleee". Kata aisyah sambil cekikikan.

" Hahahaha" Intan dan erlan tertawa

"Sembarangan kalo ngomong masa abang di samain sama bebek kang ujang sih". Kata Alex sambil cemberut.

" Udah udah kalian ini gak baik di depan makanan ribut, udah lanjutkan makan kalian, papa berangkat ke kantor". Kata sang papa menasihati ke2 anak nya.

"Eh yaudah sayang hati hati di jalannya" Kata intan
menyalimi tangan suaminya.

"Iya sayang" Balas erlan tak kalah romantis nya sambil mengecup pipi sang istri.
Sedangkan Aisyah menutup mata nya karna dia tidak mau mata nya tidak suci lagi nantinya wkwkwk.
Alex melihat mama dan papa nya romantisan hanya biasa saja karena dia sudah terbiasa melihat itu.
"Yaudah Alex sama Icah, Papa berangkat kerja ya, Kalian rajin-rajin belajar nya, Alex jagain adik nya dan jangan bolos terus Alex" Kata sang papa mengelus rambut ke2 anak nya.

"Siap bos!".Kata Alex sambil tangannya hormat.

" Tapi kalau kagak bolos Insya Allah pa" Balas Alex lagi sambil cekikikan.

Alex ini gaes sifat nya berkebalikan dengan sang adik wowk, tapi walupun Alex nakal, suka tawuran dia mempunyai kemampuan yang ke2 orang tua nya dan adik nya tidak tau.

"Kalau sekali ini sampai papa dan mama dengar kamu bolos atau pun bertengkar akan papa dan mama sita Fasilitas kamu".
Ancam Erlan dan Intan terhadap putranya.

" Ah gak asik mama sama papa mainannya ancaman mulu" Kata Alex sambil cemberut.

"Apaansih bang jijik bangett liat ekspresi abang kek gitu kayak ikan curut tau gak" Kata aisyah sambil cekikikan.

"Iiihhhh gak suka kalian jahat". Balas Alex makin cemberut.

"Udah papa berangkat, Assalamu'alaikum"

"Waalaikum salam".Jawab Aisyah, Intan dan Alex.

" Yaudah ma Icah sama abang Alex juga berangkat ke sekolah ya ma? "Aisyah dan Alex sambil menyalimi tangan mama mereka sedangkan Aisyah mengecup pipi mama nya sambil memeluk mamnya.

" Iya sayang hati hati di jalanya".kata intan sambil tersenyum melihat keberangkatan ke2 anak kesayangannya pergi untuk menuntut ilmu.

*Di perjalanan*
"Abang" Kata aisyah

"Apa? " Bales Alex.

"Abang, tukang bakso mari mari sini aku mau beli" Kata aisyah sambil melihat jendela mobil nya.

"Dasar" Kata Alex sambil cemberut

"Bang"
"Abang"
Aisyah pun mencubit tangan Alex
"Awww sakitt dek" Kata Alex sambil kesakitan dan tetap fokus kejalanan.

"Abang juga sih aku panggillin dari tadi gak nyaut nyaut".

"Icah jugak sih abang gak mau nyaut nanti di kerjain lagi, nanti abang di samain bebek yang di pinggir jalan,"Alex kapok karna Alex sering di kerjain oleh aisyah.

" Huahuahahhaahahah" Kini Aisyah tertawa terpingkal pingkal.

"Udah dek bauk tau gak".

"Sembarangan kalau ngomong " Kata aisyah cemberut karena di katain bau mulut nya bauk.

"Bang" Panggil aisyah serius.

"Kenapa? " Balas Alex.
"Abang udah punya pacar belum? " Tanya aisyah.

Sedangkan yang di tanya diam

"Abang kok diem"

"Gada" Balas Alex cuek

"O-oh iya deh bang" Aisyah takut untuk menanyakan lebih lanjut karena selama ini abang nya tertutup soal cinta entah ada apa.

*SMA GARUDA*

"Icah berangkat ya bang" Sambil menyalimi abang nya.

"Iya , kalau ada yang ganggu icah kasih tau abang".

" Ayay kaptain". Kata Aisyah sambil hormat.

"Udah sana" Kata Alex

"Ngusir amat, eh iya Awas bang jangan bolos nanti Di sita lo fasilitas nya, hahaahaha" Kata aisyah menakuti abangnya.

Sedangkan Alex hanya diam dan memikirkan kembali bagaimana nasibnya jika fasilitas nya di sita apa lagi mobil kesayangan nya ini.

* XI IPA1*

"Tumben kelas sepi pada kemana ni anak-anak lain".kata Aisyah celingak celinguk melihat isi dalam kelas nya Mata nya berhenti di suatu tempat Yak! Dia! Lelaki yang dia cinta ii dalam diam selama 2 tahun lebih ini, Aisyah pun mulai dag dig dug serrr kalau dia melihat lelaki itu padahal hanya melihat, bayangin kalau aisyah berbicara sama lelaki itu kalau udah pingsan deh wkwkwk.

Sedangkan Aisyah langsung duduk di tempat kursinya, sedangkan lelaki itu Sedang mendengarkan musik dari earphone nya tanpa memperdulikan Perempuan yang baru masuk ke kelas itu.

~~

~Hayy Teman Terima kasih udah mau baca cerita aku ya🤗,Ini karya pertama aku, aku harap kalian selalu mensupport aku ya biar aku semangat terus update cerita nya, Nanti ak bikin alur cerita nya susah buat di tebak wkwk Intinya sekali lagi Terima kasih teman💙I love readers
-Follow IG aku ya
Azlikasalsabilah0206

I Love You BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang