Beberapa hari kemarin aku sudah bertemu dengan Samudra, anak Om James, teman Baba dulu. Aku tidak tau alasan Samundra ke Indonesia tapi sepertinya dia memiliki tugas yang harus ia kerjakan karena setelah ia sampai di Jakarta, ia langsung ke apartemen milik Baba dan besoknya ia sudah bertemu Baba di kantor Baba. Aku tidak peduli dengannya karena itu bukan urusanku. Samudra juga sesekali ke rumahku, entah apa yang ia lakukan di ruang kerja Baba.
Hari ini aku harus pulang telat karena hari ini aku ada rapat jurnalis di ruang jurnalistik. Ketertarikanku pada eskul junalistik karena aku sangat suka menganalisa atau menganalisis satu hal yang awalnya biasa saja menjadi luar biasa. Aku senang menulis dan menggambar membuatku senang mempublikasikan berita yang sedang viral atau berita dan topik seputar prestasi sekolah. Pada awalnya karena sejak kecil aku sudah terbiasa melihat Bia menonton berita atau membaca berita di segala media membuatku tertarik untuk dunia jurnalis. Ditambah aku sudah sering melihat dunia bisnis yang Baba geluti membuatku memahami dan ingin terjun langsung dalam dunia jurnalis.
Di dalam eskul jurnalis aku menjabat sebagai wakil ketua jurnalistik. Pada awalnya aku sudah menolak untuk mendapat jabatan, aku ingin menjadi anggota saja tetapi ketua sebelumnya---Arsyad, memintaku untuk mengambil posisi wakil. Jadilah saat ini aku sudah menjabat sebagai wakil ketua jurnalistik.
"Topik untuk minggu ini apa yang barus kita bahas biar mading kita selalu diliat sama anak-anak?" Tanya Gamaliel atau yang lebih sering dipanggil Gama---dia ketuanya!
"Ketua Salvatra yang baru aja, Gam. Kan Kibum baru aja di angkat jadi ketua gantiin Elzan. Gue yakin berita itu pasti buat anak-anak tertarik. Secara disini siapa sih yang nggak suka sama Kibum. Mereka juga pasti penasaran proses Kibum bisa jadi ketua." Ujar Elena yang memang tidak pernah kehilangan berita tentang Geng Salvatra itu.
"Ohiya tuh, Gam. Bener kata Elena. Kan emang seharusnya kelas 12 yang jadi ketua. tapi kenapa malah Kibum yang masih kelas 11 jadi ketuanya." Timpal Ayunda yang juga menjadi pencari berita tentang Geng Salvatra.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tinggal Kenangan
Genç KurguIni kisahku di 10tahun lalu, semasa aku masih menjadi remaja labil. Tentang cinta pertama yang tidak pernah aku rasakan sebelumnya. Sebelum mengenalmu--- Aku pernah patah hati, tetapi tidak pernah sesakit karenamu. Aku pernah bahagia, tetapi aku ing...