pertemuan:-)

7 0 0
                                    

Petak umpat,salah satu permainan yang sering aku mainkan dengan teman sekelasku,berawal dari kecerobohanku yang usil dengan tidak sengaja aku membuatnya terjatuh hingga membuatnya menangis kesakitan yaa begitulah aku selalu membuat onar di kelas
"aduuhh sakit"ucapnya dengan nada lirih "eeh kamu ga papa"ucapku
"sakit hiks..hikss...hikss"ucapnya sambil menangis ,ya dia adalah GALANG ARANGGA PRATAMA
Siswa yang terkenal nakal juga di kelas.

"yaudah aku minta maaf yaa aku tadi ga sengaja" ucapku yang merasa tidak bersalah karena menjatuhkannya.akibat perbuatanku tadi  membuat galang menangis
"cengeng banget si kamu" ucapku kesal "hiks..hiks.."suara galang yang lirih ,samapai bel masuk,galang yang tadi menangis belum berhenti hingga pada akhirnya teman"yang sedari tadi mendengar tangisan galang menyalahkan aku "eh nay minta maaf sono "ucap mereka ,"iiihh udah kali dari tadi juga gua udah nyoba minta maaf dia nya aja yang cengeng"balasku.

Guru akhirnya datang dan pelajaran pun di mulai,ketika guru datang tangis galang sudah mulai hilang,mungkin karena takut di tanya penyebab nya menangis,pelajaran berjalan seperti biasanya,ketika sedang belajar temanku ada yang memanggilku dengan berbisik ya dia adalah ANASTASIA MYSHA teman baiku "eh nay..lu pura"nangis aja biar si galang di salahin di depan guru" ucap ana yang berbisik,aku yang begitu polos langsung mengikuti saran sesatnya."hiksss...hiks..."
"Loh siapa yang nangis itu"ucap bu guru "NAYLA ARLIA MAHARANI buu"ucap serempak teman sekelasku
Rasanya perutku ini geli mendengar nya karena kebenarannya aku hanyalah berpura pura untuk memberi pelajaran pada si cengeng itu.

"kamu kenapa nayla?"ucap bu eka
"sama galang bu di nangisin"tukas ana yang menjelaskan kebohongan itu,galang yang merasa namanya di sebut itu langsung berkata"lohh ko gua si na ,emang gua ngapain dia"tukasnya
"lo yang nangisin"jelas ana "apa"an nii nuduh gua,bu bukan saya yang nangisin nayla dia nangis sendiri"jelas galang.
"galang ayo sekarang kamu minta maaf sama nayla!"pinta bu eka
"loh bu..bukan saya"bela galang
"galang ayoo" ucap bu eka,galang yang tak bisa berbuat apa"pun mengikuti perintah bu eka.
"nay maaf"ucap galang,rasanya aku ingin tertawa sepuasnya melihat si cengeng itu meminta maaf padaku
Tanganku pun meraih tangan galang yang mengulurkan untuk meminta maaf.

lelahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang