Part 13☘️

2.4K 138 0
                                    

_Happy Reading_

Aku suka dengan diriku dan kehidupan yang ku punya,Tak perlu menjadi orang lain hanya untuk dilihat orang lain.

_Anggi

*****

Kini Gio dan Sania sedang berada di ruang keluarga sambil menonton TV"Bang jalan jalan yu!"ajak Sania seraya memeluk lengan kakaknya itu dengan manja

"Ga ah,gue mau istirahat baru juga dateng"tolaknya mentah mentah

"Ya elah bang ayo dong bang,gue suntuk dirumah terus"ujar Sania dengan muka memelasnya sambil menggoyang goyangkan lengan Gio layaknya anak kecil yang merengek minta dibelikan mainan.

Gio hanya bisa menghembuskan nafasnya pasrah"Iya iya tapi nanti sore,sekarang gue mau istirahat dulu"dia lantas beranjak dari duduknya pergi menuju kamarnya

"Yes,Janji ya bang!"Teriak Sania

"Iye"balas gio berteriak

Waktupun berlaku,seperti yang tadi direncanakan,Sania dan Gio sekarang sedang berada di salah satu mall terbesar di Jakarta.Gio senantiasa merangkul Sania sambil berjalan

"Kita kamu kemana dulu?"

"Makan dulu aja deh bang"memang Sania belum sempat makan siang tadi,perutnya pun sudah keroncong sedaritadi.

"Oke deh"

Mereka pun masuk kesalahan satu restoran disana,mereka duduk saling berhadapan.
"Silahkan mas,mbak mau pesan apa?"Tanya pelayan sambil sesekali melirik Gio

"Saya pesan spaghetti sama milk shake stroberi aja.Lo apa san?"

"Samain aja deh"

"Oke jadi spaghetti nya 2 sama milk shake stroberinya 2,tidak ada lagi?"tanyanya memastikannya.Gio dan juga Sania menggeleng secara bersamaan

Pelayan itu lantas mengangguk"Sekali lagi, spaghetti dua dan milk shake stroberi nya 2,tunggu sebentar ya mas,mbak!"Pelayan itupun berlalu darisana.

Entah suatu kebetulan atau apa di tempat yang sama Andra dan teman temannya juga sedang berada di mall itu.Ucup,Andra dan Daniel diseret paksa kesana hanya untuk menemani Ferdian membeli sepatu.Bilangnya sih butuh saran beli sepatu yang bagus yang mana padahal dia hanya takut dikatain jomblo jika beli sendiri.

Fahri tidak ikut karena sedang tidak ada di rumah saat mereka menjemputnya,entah kemana orang itu.
Saat sedang berjalan tak sengaja mata Ucup melihat ke arah restoran,matanya menyipit saat merasa dia seperti mengenali seseorang disebrang sana.

"Eh eh ituteh bukannya neng Sania?"Sontak semua berhenti berjalan dan menengok kemana arah pandang ucup.
Andra yang melihat itu seketika hatinya bergemuruh,"Sania?Dia lagi sama siapa?"batinnya berkecamuk

Ucup melirik kearah Andra,sebuah senyum miring lantas terbit dibibirnya"Sama siapa tuh?Cowok lagi,.ana ganteng lagi cowoknya"ujar Ucup sengaja memanas manasi andra

Seakan tahu kalimat itu ditujukan untuknya,Andra hanya menatapnya datar.

"Anjirr romantis gila"ujar Ucup tiba tiba berteriak heboh

Ferdian mencubit kencang pinggang Ucup"Sstt malu maluin kita Lo Dugong Bengawan"kesalnya.

Ucup meringis sambil mengelus pinggangnya"ya kan gue kagett nyet"Pandangan mereka kembali melihat kearah Sania dan juga lelaki yang bersamanya.
Mereka melihat disana laki laki itu tengah mengelap sudut bibir Sania,dan Sania hanya tersenyum disana.Andra yang melihat itu tangannya sudah terkepal kuat,entah hatinya terasa panas dia tidak ingin melihat itu semua.

SANIANDRA(END)✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang