part 14 konflik

307 8 0
                                    

Hari yang cerah kini telah menyinari langit yang indah,kini Azmi menghadapi kehidupan baru yakni hidup berjauhan dengan orang yang ia cintai dan dekat dengan orang yang asing_itu pun tak menjadi kendala buatnya_dia bisa memulainya dengan berkenalan

Saat di salah satu kantor di Dubai yang akan sering Azmi kunjungi
"Assalamualaikum" ucapku sambil membuka pintu dan ternyata sudah banyak orang berkumpul

"Maaf saya telat " ucapku dengan sedikit menunduk. Yah kita akan meeting .semua orang disitu asli Indonesia tapi ada yang merantau ke Dubai dan mempunyai perusahaan disini

"Ndak apa pak Azmi silahkan duduk" ucap seorang perempuan berhijab yang merupakan CEO perusahaan ini dan aku tak berpikir panjang aku langsung duduk ditempat ku

"Oke bagaimana bisa dimulai (?)" Ucap CEO itu dengan nada sedikit bertanya.

"Iya Bu" ucap semua yang ada disitu

"Baik saya mulai...kendala sebuah perusahaan memang sangatlah wajar terjadi tapi tidak wajar kalau kendala itu terus menerus terjadi jadi ada solusi dari setiap kendala itu. Contohnya jika kendalanya sebuah ekonomi kita harus bisa mengatur keuangan perusahaan dengan baik,di lain itu kita harus pandai2 mengatur keluar masuk keuangan agar keuangan tidak merosot secara drastis" ucap CEO perusahaan itu yang bernama Rasya

"Tapi Bu maaf jika perusahaan itu pemasukan sedikit tapi pengeluaran banyak gimana cara mengatasinya?" Ucap seorang perwakilan perusahaan Indonesia yang merupakan seapartemen dengan Azmi yang bernama Riko

"Okeh pak riko. Kalau pemasukan sedikit dan pengeluaran banyak kita harus bisa mengatur opset dana pengeluaran dan pemasukan dengan cara membuat daya tarik sendiri agar pembeli Jadi tertarik dengan produk kita" ucap Rasya sambil mendefinisikan sebuah gambar

"Tapi selain itu Bu Rasya kita juga harus membuat sebuah produk kita sebagus dan semenarik mungkin di lain itu kita juga harus menambah kualitas produk. Jadi kita juga bisa menambah kualitas produk kita dan untuk cara mendistribusikan nya juga harus dengan cara yang semenarik mungkin dan kita menjual barangnya harus dengan kualitas produk kita sekian terimakasih" ucap Azmi dengan lantang dan mendapat tepuk tangan dari semua yang hadir

"Sempurna sekali jawaban pak azmi" ucap Rasya yang kagum dengan jawaban Azmi

"Baik segini dulu meeting hari ini maaf jika ada salah kata assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh" ucap Rasya dan mempersilahkan semua pergi

__________________________**__
"Nak abimu kok belum kasih kabar ke umi yah" ucap khiqma cemas_fawwaz hanya mencueki uminya ia sibuk dengan mainannya

Khiqma pun sesekali melihat hpnya apakah ada notif dari suaminya dan akhirnya ada panggilan yang Mampang tulisan imamku❤️

Dddrtt

Dddrtt...

Aku pun mensecroll tombol hijau guna mengangkat telepon dari imamku

Imamku❤️

Via telepon on..

  "Assalamualaikum dek"

"Waalaikumsalam mas_mas kok baru menghubungi adek sih_adek kan cemas mas"

"Iya maafin mas_mas batu selesai meeting"

"Mas disana tinggal dimana dan sama siapa?"

"Mas tinggal di apartemen nya temen mas namanya Riko"

Kaulah Calon MakmumkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang