Dulu, titik temu itu kurasa akan begitu jauh terbentang
Sejauh bagaskara yang benderang
dan jutaan bintang bekerlipan di langit kelam
Hingga sejenakpun
Tak pernah diri berpikir akan sebuah kata pisah
yang berhasil menyelinap dalam ruang hidup
Engkau dan akuSungguh kebahagiaan bersamamu
nan kekal selalu kuharapkan
Rasanya baru kemarin
Kini akaramu tak lagi muncul melewati hari
Embun tak lagi mampu membangunkan
seberkas senyummu kala fajar
Padahal arunika selalu setia
kembali demi sekedar menemaniTapi apalah daya diri
Takdir sejak azali
Tak bisa di tentang lagi6.7.2019
Baru kemarinM A P L E D E L I O N
YOU ARE READING
Jejak Aksara
PuisiTidak hanya kaki yang memiliki jejak saat menapak, tapi tulisan pun begitu. Tulisanmu sebagai bukti kau ada, meski raga sudah tertanam di pusara. Pict : Pinterest