My Target (Complete✔)[]Selina X Mutea[]

1.⏳Muslihat⏳

Selina x Mutea

Jangan lupa vote and comment💕
|
|
📚Selamat membaca📚

Taehyung menatap wajah gadis ini sejenak, lalu ia memanggil Jimin.

"Buka borgol wanita ini,"ujar Taehyung lantang.

"Ha-hah? Ke-kenapa Anda menyuruh saya melakukan hal itu?"ucap Jimin takut.

"Lakukan apa yang aku perintahkan Park Jimin,"tegas Taehyung.

Pria ini sudah tak peduli lagi, ia hanya ingin mengetahui siapa pelaku yang tega membunuh adiknya.

"Ta-tapi....,"

"Jenderal sekarang tak ada di sini, suruh semua polisi di sini untuk menutup semua mulutnya, termasuk dirimu sekalipun, aku akan membayar kalian jika kalian ingin tutup mulut," kata Taehyung.

Jimin terdiam, bagaimana bisa seorang Inspektur terhormat seperti Taehyung melakukan hal gila semacam ini?

"Aku punya alasan melakukan ini, Park Jimin,"ujar Taehyung.
"Cepat buka borgolnya,"

Jimin pasrah, ia tak bisa melawan Taehyung yang jelas-jelas atasannya.

"Kau hanya perlu tutup mulut dan malam ini uangmu akan bertambah di rekeningmu, Jimin-ah,"kata Taehyung.

"Terserah Anda,"ujar Jimin.

Jimin melepas borgol yang melekat kuat di tangan Sohyun, beberapa kali ia berdoa dalam hatinya agar setelah ini tak akan ada sesuatu yang buruk terjadi.

Sohyun berdiri tegak, ia tersenyum tipis,"Terimakasih."

Taehyung menyilangkan tangannya di dada, ia mengode Sohyun untuk mengikutinya keluar dari ruangan ini. Sohyun tak membantah, ia mengikuti Taehyung dari belakang.

"Percepat langkahmu, Noona,"kata Taehyung datar.

Sohyun mempercepat langkahnya, gadis ini menuruti perkataan Taehyung.

------

Taehyung menyetir dengan serius, namun kini mobilnya sedikit melambat dan menepi di pinggir jalan.

"Katakan sekarang,"ujar Taehyung dingin tanpa menatap Sohyun sama sekali.

"Anda terlalu buru-buru,"ucap Sohyun dengan nada santainya.

"Jangan bermain-main denganku, Noona,"kata Taehyung sambil mengeluarkan tatapan tajamnya ke arah Sohyun.

"Panggil Sohyun saja,"katanya.

"Katakan siapa pembunuh sialan itu!"ujar Taehyung sambil mengeraskan rahangnya.

"Aku akan memberi alamat pembunuh itu untukmu,"ucap Sohyun.

"Cepat tuliskan di kertas ini,"kata Taehyung sambil melempar sebuah kertas dan pulpen ke arah Sohyun.

Gadis itu menuliskan alamatnya, lalu memberikan kertas itu oada Taehyung.