Bagian Lima : Grand Opening

938 160 65
                                    

WARNING!

DIHARAPKAN VOTE TERLEBIH DAHULU UNTUK MENDUKUNG KEHADIRAN BUKU INI.

TERIMA KASIH🙏
















Hari yang ditunggu-tunggu telah tiba. Pembukaan Toko Mantan akan disaksikan sebentar lagi. Sowon, Yerin, Eunha, Yuju, dan Umji sedang bersiap dengan pakaian terbaik mereka.

Sinb? Ia sedang pergi mencari seorang pembawa acara. Para karyawan juga sudah menyiapkan perlengkapan dan merapikan toko sesuai divisi masing-masing.

Tak lupa dengan seragam yang membuat mereka terlihat sangat menarik perhatian. Sowon juga meminta Mark menata makanan sebaik mungkin. Yerin meminta Jaehyun memasang pakaian ke patung dan gantungan baju.

Eunha dan Yuju mengecek sound system bersama Taeil dan Doyoung sebagai pengisi suara. Selagi Sinb sedang keluar, Yuta dan Taeyong membersihkan tempat tari. Johnny dan Jungwoo membantu Umji mendorong mesin cuci.

Mereka sibuk dengan tugas masing-masing. Sang pemilik masih gugup karena takut akan dua hal. Yang pertama adalah kelancaran selama acara dan juga kedatangan orang tua mereka yang belum pasti.

Para tamu mulai berdatangan. Kemarin mereka sempat membagikan brosur pembukaan dengan beberapa diskon yang menggiurkan. Jennie sebagai manager menerima tamu di pintu.

Masing-masing dari pemilik toko akan memberikan pidato. Itulah alasan mengapa mereka sangat gugup saat ini. Saat ini mereka berkumpul mengeluarkan keluh kesah khawatir mereka.

"Berapa kali lagi lo bolak balik wc sih Yer?" tanya Yuju.

"Lah lo tau sendiri kalau gue gelisah pasti maunya pipis mulu," balas Yerin.

"Demi apa jantung gue kayak mau lepas dari tempatnya," ucap Eunha frustasi.

"Lutut gue gak berhenti gemetar sumpah," tambah Sowon.

"Eh btw Sinb mana? Astaga dua menit lagi dia belum balik," ucap Umji.

Seorang wanita berlari terburu-buru yang membuat lima wanita ini terkejut. Pasalnya pakaian wanita tersebut sangat kotor seperti terkena belas cipratan lumpur. Sinb datang dengan sangat kesal.

Segera Yuju masuk ke dalam mencari handuk dan memberikannya pada Sinb. Sinb sangat kesal saat ini membuat teman-temannya bingung. Setahu mereka Sinb hanya pergi menemui pembawa acara.

"Lo kenapa Mbih? Parah amat muka lo," tegur Eunha.

"Intinya gue apes hari ini. Yer baju di butik lo dulu deh. Gue gak bawa baju lain," pinta Sinb.

"Entar gue ambilin."

Sinb duduk dan menetralkan emosinya sedangkan Yerin ke tokonya untuk mengambil baju untuk Sinb. Namun matanya menangkap sosok yang ia rindukan selama ini. Sosok yang pernah singgah dan masih di hatinya kini.

Namun ia bingung karena tidak ada yang mengundang pria itu kemari. Kenapa bisa ada di sini? Tidak sendiri tetapi bersama yang lain juga. Yerin mengalihkan perhatiannya

Sinb mengganti pakaian yang ia kenakan. Sedangkan yang lainnya membaca pidato yang akan mereka sampaikan. Yerin yang masih penasaran segera menanyakan pada teman-temannya.

"Eh kok gue liat Taehyung sama temen-temennya datang ya?" tanya Yerin.

"Hah? Kan mereka gak kita undang," balas Sinb

"Tapi bisa aja mereka dapet brosur gitu," ucap Yuju.

"Gak mungkin sih. Yoongi tipikal orang malesan datang ke acara kayak gini," ucap Umji.

Toko Mantan (BANGCHIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang