Kiw maniez 😉
Happy reading-!
"Gimana cantik? Muat? Pas tau kekecilan?" tanya Tyra kepada calon menantunya.
Ya, calon menantu cmiwiw
Hari ini seorang Mark Damian Abrisam Djung akhirnya akan bertunangan dengan sang pujaan hati.
Tyra bisa menerawang, si sulung pasti bakal resmi menjadi bucin sejati. Ucapkan selamat, Mark akan resmi bergabung dalam genk bucin yang dipimpin oleh Jo dan wakilnya Jeffey!
Jeno sepertinya juga akan menyusul."Pas kok Momm, kemaren kan juga udah dicoba." Haechan tersenyum manis. Sebenarnya ia juga gugup. Hey, Haechan belum pernah berpacaran sebelumnya!
"Mommy kamu bilang bajunya dipastiin lagi muat atau enda." Kata Tyra sambil mengusap bahu Haechan.
"Iyaa Ty, Haechan kan dari kemaren banyak makan. Pentol puyuh, sempol, cimol, cireng, diborong aja tiap lewat rumah. Tambah gendut nanti bajunya nggak muat mommy ndak mau tanggung jawab." Ten tiba-tiba menyaut. Ia duduk santai di atas kasur Haechan sambil menggunakan pelembab bibir.
"Mom! Haechan kan harus banyak makan kalo gugup!" Haechan menggerutu.
Ten lalu bangkit dari duduknya, berjalan mendekati anak bungsunya itu.
"Gembul, udah gede ya sekarang..." Ten tiba-tiba memeluk tubuh Haechan.
"Udah mau tunangan, tinggal nikah. Tapi inget ya Chan, kalo udah nikah sama Mark guanteng, jangan kebanyakan jajan, kasian to Mark kalo duitnya abis buat beliin kamu pentol." Kata Ten lagi.
Tyra tak tau harus menangis atau tertawa mendengar ucapan Ten. Sesungguhnya ini momen haru, tapi entah kenapa Tyra ingin tertawa.
"MOMMY KOK NANGIS SIIH?" Haechan tiba-tiba heboh, mommynya yang terkenal slengean menangis dibahunya.
"Meneng ndisik!" Ten balas berteriak.
"Ih mommy beneran jodoh sama daddy bear yaa..."
Ten menjauhkan wajahnya dari bahu Haechan. Menatap Haechan dengan raut penuh tanya. Sesekali menyedot ingusnya agar tidak keluar.
"Kok gitu?"
Haechan mengangguk, "sama-sama alayyy!"
Ten menyesal beberapa menit lalu ia menangis karena memikirkan bahwa ia akan kehilangan Haechan.
"Tyra, nikahannya bisa dicepetin ndak? Aku wis judeg banget karo bocah kie."
——
Mark tidak bisa untuk tidak berhenti tersenyum.
Jeff sampai takut pipi anaknya itu akan robek saking lebarnya Mark tersenyum.
"Baru tunangan, belum nikah. Inget, kamu masih harus belajar muay thai lagi biar bisa nikah sama Haechan." Kata Jeff.
Senyum di wajah Mark langsung hilang, kurang ajar betul daddy nya ini, "Daddy rese banget."
Jeff terkekeh. Mark sudah resmi bertunangan. Mereka sudah tukar cincin. Sekarang saatnya makan-makan. Haechan sudah diculik oleh Nana entah kemana.
"Dadd, liat Nananya Juju nggak?" Jeno tiba-tiba datang. Tangannya penuh makanan.
"Hah?"
"Nananya Jenoooooo." Kata Jeno lagi.
"Sama Haechan tadi, nggak tau kemana." balas Mark.
"Kamu ngapain sih No? Bawa makanan banyak banget? Kan bisa satu-satu." Jeff bertanya karena heran.
Jeno yang sedang menguyah kue sus langsung tersenyum. Pipinya menggembung, sedangkan matanya menyipit, "lagi ngerampok makanan."
"Gila lo! Ini tunangan aa' lo sendiri No!" Mark langsung ngegas.
Jeno mengendikan bahu, "ya bodo amat. Suka-suka gue lah. Makanannya enak-enak pula."
"Kaya busung lapar lo No..."
Jeff langsung menatap Mark tajam. Abang mana yang mengatai adeknya sendiri busung lapar? Ya, Mark.
"Dadd, kalo besok Jeno tunangan sama Nana, makanannya juga ada kue sus ya!"
"Dih emang Nana mau tunangan sama lo?" Tanya Mark sinis.
Jeno menatap Mark sengit. Jeff memijat keningnya, pening menghadapi tingkah kedua anak absurdnya ini.
"Apa sih Mark!" Jeno ngambek.
"Iri bilang boss!" kata Mark lalu terkekeh.
——
"Terus Echan sama Kak Mark nikahnya kapan?" Nana bertanya.
"Sebentar lagi kok, Echan yakin!" Jawab Haechan mantap. Ia tak mau tau, ia harus cepat-cepat nikah sama kak Mark! Haechan tadi sempat melihat sosmed. Acara pertunangannya dan Mark banyak dibicarakan. Trending nomer 10 di twitter. Belum lagi masuk menfess base di twitter. Haechan gelagapan tadi.
Fans Kak Mark banyakkkk sekali! Haechan jadi was-was.
"Nana nda mau nyusul Echan sama kak Mark?"
Nana menatap Haechan bingung, "eh ikut kemanaaaa?"
Haechan lupa, sahabatnya itu lemot.
"Echan sama kak Mark mau pergi?! Pergi kemana?! Eh Echan mau honeymoon?! Chann istighfar, inget Echan masih ada kulon!"
"Nda gitu Na...."
——
"Mas Jo."
Jonathan yang dipanggil masih diam.
"Mas Joooo!" Ten menginjak kaki suaminya itu. Sadis memang.
"Apaaaa sayanggg?" Sabar Jo, kamu kuat, kamu hebat.
"Diem diem bae, ngopi ngapa?" gurau Ten.
Jo hanya tersenyum simpul. Suasana hatinya sedang nano nano, you know?
"Mark anaknya baik Mas, dia pasti bisa tanggung jawab atas Haechan. Dia pasti bisa jaga Haechan sebaik kamu jaga dia selama ini." Suara Ten tiba-tiba melembut. Ia juga langsung memeluk tubuh bongsor suaminya itu.
Memang, pelukan Ten itu manjur. Jo langsung merasa lebih tenang.
Jo mengecup kepala istri cantiknya itu lembut, "iya sayang, mas tau kok."
Ten mendongak, menatap manik hitam Jo. Suaminya ini memang terlalu tinggi.
"Lho, terus kenopo mas kayake ragu ngono rupane?"
Jo tersenyum, "Mas yakin lah dek kalo kalo Mark bakal jagain Echan. Kalo sampe Mark nyakitin Haechan, tak tebas titite!"
Diujung ruangan, Mark bersin 3 kali.
——
Tbc
Sha's space
Cie Aa' resmi tunangan kiw 😍
Btw, ini teh udah chapter banyak banget apa kalian nda bosen?
KAMU SEDANG MEMBACA
√ Keluarga Masa Gitu?
Fanfiction[END] Ini cerita tentang keluarga Jung, besannya, dan menantu-menantunya. KMG side story > Pasutri Gaje Jaeyong, Johnten, Markhyuck, Nomin, Yuwin. 🏅#1 di tag #Nomin 130620 🏅#2 di tag #Markhyuck 260220 🏅 #1 di tag #Markhyuck 🏅 #1 di tag #nct 040...