Chapter 1

679 38 7
                                    

Kediaman keluarga Krisdiyanto

" pah,papah serius mau jodohin aku?Aku tuh masih Sekolah masa udah mau nikah aja"ucap seorang pemuda pada papah nya

"Irwan papa Tidak pernah meminta apa apa sama kamu jadi ini adalah permintaan pertama papa dan papa mohon sama kamu terima perjodohan ini nak"ujar papahNya yang kerap diSapa Ramzi

"Pah Irwan bahkan gak kenal sama cewek yang bakal DiJodohin sama Irwan itu pa kita gaPernah ketemu"tegas irwan

"Namanya TIYARA RAMADHANI DIRGA Dia gadis baik,sopan dan papah yakin dia adalah wanita yang pas untuk kamu"Ramzi

"Papah bisa mastiin?Irwan aja GaYakin dia betah tinggal sama Irwan,lagian papah Ngapain ngejodoh jodohin sih Irwan bisa cari sendiri"sahut irwan

"Semua perempuan yang kamu bawah kesini gak ada yang baik!! cukup perdebatan kita papa gamau lagi dengar kata GAK dari mulut kamu itu"ucap papa nya dengan tegas

"CK! Iya iya Irwan terima"

Kediaman keluarga Dirga

"Nak..kamu benar benar sudah memikirkan matang matang tentang perjodohan ini?"

"Iya mah Rara pasrah apa yang rara lakuin ini demi papa"ucap gadis yang menyebut dirinya sebagai rara

"Rara"

"Eehh papah,papah udah pulang dari kantor?"tanya Rara sekedar basa basi

"Iya nak tadi papah juga denger kalo kamu menerima perjodohan itu"ucap gilang yang tidak lain papah nya Rara

"Ini demi papah"ucap Rara cepat


Satu Minggu telah berlalu ini adalah saatnya Irwan bertemu dengan calon istrinya gadis yang akan diJodohkan dengan dirinya
Bahkan sekarang irwan dan keluarga nya sedang duduk di kursi Restoran guna  menunggu kedatangan keluarga Dirga

"Ramzi"panggil seseorang pada Ramzi

"Gilang,Alhamdulillah kalian sudah datang Irwan udah Ga sabar mau ketemu calon istrinya"ucap Ramzi sambil terkekeh

"Ayoo silah kan duduk"ucap soimah mamah Irwan

"Apa kabar kamu Lang"tanya Ramzi

"Alhamdulillah baik kamu bagaimana?"ujar Gilang

"Saya juga baik.oh ya ini anak saya Irwan,wan ini Gilang sahabat papah dan ini adiez istrinya calon mertua kamu"ucap Ramzi pada Irwan

"Dan ini(menunjuk Rara)dia calon istri kamu tiyara"lanjut Ramzi

Irwan hanya membalasnya dengan anggukan kepala

orang tua mereka sibuk bercengkrama sambil membicarakan tentang pertunangan Irwan dan Rara yang akan berlangsung 3 hari lagi lain dengan Irwan yang dari tadi selalu menatap Rara yang hanya menundukkan kepalanya

"Kenapa dia nunduk"ujar Irwan dalam hati

"Wan,kalo kamu mau bicara berdua sama tiyara kamu bisa bawah dia ketaman resto ini'"ucap Soimah

"Eemm iya ma.om Gilang Irwan izin bawa tiyara ke belakang sebentar"ucap Irwan sopan

"Iya wan"






Hening
Hanya terjadi keheningan diAntara mereka berdua rasa canggung sangat terasa antara keduanya sampai rata yang memberanikan diri memulai percakapan itu

"Kamu serius mau Nerima perjodohan ini?"tanya Rara pelan

"Mau gimana lagi?papah maksa dan ini adalah permintaan pertama papah aku jadi GaEnak buat nolak.dan kamu sendiri Tiyara?"ujar Irwan

"Q GaTerpaksa, q juga GaKeberatan, aku yakin dan aku percaya sama papah. GaMungkin papah jodohin aku sama orang yang Ga baik dan aku yakin kamu adalah lelaki yang tepat"ucap Rara

"Oh ya tiyara kata papah, kamu bakal pindah ke sekolah aku"ujar Irwan

"Iya wan.oh ya sekolah itu milik papah kamu?"

Irwan hanya mengangguk

"Kamu jangan panggil aku Tiyara"ucap Rara

"Kenapa?bukannya itu nama kamu"balas Irwan

"Iya tiyara adalah nama depan aku tapi biasanya orang manggil aku Rara"ujar rara

"Ohh iyaa"ucap Irwan mengerti

🌹Bersambung🌹

GaNyambung!!!maaf ya guys😁




[Bukan]TerpaksaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang