Girl Broken Home

Part 1 sebelum menjadi ank broken home

Haloooo semuaaa....
Ini pertama kalinya aku buat cerita:)
Jaid kalo ada kesalahan jangan dihujat ya:)
.
.
.
Selamat membaca semuaaa

✨✨✨

Seorang anak yang bernama lidya,dia selalu merasa dirinya adalah orang yang paling beruntung didunia ini
Karena memiliki orangtua yang sangat menyayanginya dan kakak yang selalu memanjakannya

Papaku bernama Dika Purwanto papahku  bekerja di kantor CT.ENTERTAIMENT
dan yaa..pekerjaan ini membuat papahku begitu sibuk tapi walaupun seperti itu,papahku selalu meluangkan waktu untuk ku dan mamahku

Mamahku adalah Sri Ningsi dia adalah ibu rumah tangga yang terbaik yang tiada dua nya

Dan aku juga mempunyai kakak namanya Rio dia orangnya galak banget

namun jangan salah dibalik kegalakannya itu dia memiliki hati yang lembut dan baik

dia selalu memanjakanku apapun yang ku minta pasti dia turuti walaupun seringkali aku menjahilinya tapi dia tidak pernah,dia hanya bisa marah pada orang lain.

✨✨✨

Lidya terbangun dari tidurnya yang sangat nyenyak karena ditemani ibu dan ayahnya

"aku tau aku sudah besar dan entah kenapa aku masih tidur dengan kedua orang tuaku,benak lidya saat melihat ayah dan ibunya yany masih tertidur"

Lidya pun bangun,dan menyium ayah dan ibunya sembari berpikir dan berharap akan disaat dia bangun tidur selalu seperti ini...

Lidya keluar dari kamar ibu dan ayahnya,dan pindah kekamarnya untuk mandi dan bersiap siap ke sekolah

Entah kenapa walaupun aku sudah smp tapi aku masih ingin tidur bersama orang tuaku"mengatakannya lagi" ucap lidya sembari mengambil handuknya

Beberapa menit kemudian lidya selesai mandi,dan akhirnya mengambil baju sekolahnya
Setelah itu lidya turun kemeja makan dengan senyumannya yang lebar melihat ayah dan ibunya yang sudah ada di meja makan dan menyapa lidya dengan penuh kasih sayang

"halo anak mamah yang paling cantikk"ucap mamah lidya memuji lidya anak kesayangannya

"hallo mamahku yang paling baik dan yang paling terbaik diseluruh dunia"ucap lidya yang terdengar seperti menggoda ibunya

"lohhh teruss papah dikacangin gitu? Ucap ayah lidya karena cemburu dan dikacangin

"ehh maaf papah,lupa kalo ada papah hehehe"ucap lidya dengan sedikit meledek papahnya

Setelah ejekan dan pujian itu Lidya pun duduk  dimeja dan makan bersama kedua orangtuanya

"Lidya sangat bersyukur karena memiliki orangtua yang hebat"
Lidya tidak pernah berhenti tersenyum saat makan bersama kedua orangtuanya

"lidya?kenapa dari tadi kamu senyum terus??" tanya papah lidya

"nggak pahh aku hanya bahagia,punya mamah dan papah seperti kalian"kata lidya dengan di ikuti senyumnya yang manis dan lebar

Sementara lidya dan papahnya berbincang,ibu lidya melihat jam yang dipakainya dan tanpa disadari sudah pukul 06.30 am
mamah lidya pun menyuruh lidya dengan lembut dan penuh dengan kasih untuk mempercepat sarapannya

"lidya anak mamah yang cantik,cepat ya sarapannya nanti kamu terlambat kesekolah" ucap ibu lidya

"maaf mahh aku udah nggak sadar kalo udah mau telat,papah sihh ngajak lidya ngobrol teruss" ucap lidya yang menyalahkan papahnya sekaligus mengejek papahnya

"ehh...kok jadi papah sihh kamu ini yaaa,mau papah gelitikin sampe nangis yahh"ucap papahnya lidya

"mahhh liat nihh papah,dari tadi ngajak lidya ngobrol,kapan selesai makannya kalo gini terus"hihihihi kata lidya di ikuti dengan tawa kecil

"papah sudahh dongg,nanti lidya nya telat ke sekolah" ucap mamah lidya sekaligus menyalahkan papah lidya,karena membela anak kesayangannya

.
.
.

Okehhh,sampe sini dulu ya,kalo banyak yang ngevote aku lanjutin ceritanya ya...

.
.
.
Bayyyyy