30

13 1 0
                                    

Aku bisa apa?jika ego mu memilih untuk pergi?!_____Defino Siregar

_____/\/\/\_____

Rintikan air hujan dari atas langit mulaih membasahi orang-orang yang tengah berlari untuk mencari tempat berteduh,namun berbeda dengan Aileen,dia justruh diam ditempatt tepatnya di pinggir jalan dengan pandangan kosong.Ntahh apa yng dia pikirkan saat ini,itulah kebiasaan Aileen akhir-akhir ini,melamun,melamun dan melamun.

"Aileen,"Panggil seseorang di balik helm full face nya.

Tidak ada respon dari Aileen,seolah-olah Aileen tuli saat ini dengan pandangan lurus kedepan rambut yng tergerai rapi pun saat ini sudah berantakan ditemani rintikan hujan yang deras,hujan itupun mengerti perasaan Aileen saat ini.

Cowok itupun terpaksa turun dari motornya dan menghampiri Aileen.

"Aileen,lo kenapa?"Tanyanya memegang pudak Aileen dengan lembut.

Barulah Aileen tersadar dan kagett merasa pundaknya ada yng menyentuh."Defino?"

"Iya ini gue.Lo ngapain disini?ntar sakitt!pulang yok."Ajak Defino namun Aileen masih tidak bergeming,ia masih melihat dengan tatapan dalam pada Defino.

"Eh.. emm ga-gausahh gue bisa sendiri makasih"Ucap Aileem lalu segera pergi berjalan secepat mungkin.Ia tidak akan menyia-nyiakan pengorbanan selama beberapa hari ini.

"Aileen,Tunggu!"Aileen menghentikan langkah kakinya tanpa berniat untuk membalikan badan.

"Gue anterin ya?,gue nggamau lo kenapa-napa.Ujar Defino."Gue masih bingung kenapa lo ngejauhin gue dan bersikap seolah-olah lo itu ngga pernah kenal gue,gue mau lo yang dulu apa lo bisa lakuin itu?"Tanya defino diselingi jeda.

"Gue nggak bisa!"Jawab Aileen tanpa berbalik badan.

"Iya gue tau lo berhak milihh sama siapa lo bakal nikah,tapi gue mohon lo batalin tunangan lo sama Resky,gue mohon"Pinta Dedino dengan nada memohon sambil menatap punggung Aileen tanpa bergeming.

"Def,Gue nggak bisa.Dan lo ngga usah ikut campur masalah gue dehh,Lo itu bukan siapa-siapa jdi ngga ada Hak buat larang-larang gue!."Tegur Aileen.Aileen hanya bisa mengatakan kalimat pedas itu walaupun ia tau hatinya menolak untuk mengatakan itu.

"Gue emng bukan siapa-siapa tapi gue pengin liat Lo bahagia.Dan menurut gue kebahagian Lo bukan sama Resky!,Tapi sma GUE!"Ucap Defino dengan lantang.Dia tau kalau apa yang Aileen katakan itu hanyalah alibii.

"CUKUPP!Gue tunangan sama Resky Atas kemauan Gue sendiri!dan Gue bahagia bukan karna Lo!"Aileen menjeda perkataan "Perlu gue tekankan lagi?GUE BAHAGIA ITU BUKAN KARNA LO DEFINO!!Puass?!"Setelah mengatakan itu Aileen langsung berlari entahh ke arah mana yang jelas ia ingin jauhh dari Defino,ia tidak ingin menyakiti hatinya lebih dalam.

▪▪▪▪▪
Sinar rembulan menembus gelapnya malam menerangi wajah tampan orang yang tengah duduk di sebuah Taman kecil.

"Oy ngelamun mulu lu!,mikirin paan si?"Sentak seseorang menepuk bahu Defino.

"Hhhh"desisnya bangun dari lamunannya."Kha guee..,duduk duluu deh"Lanjut Defino menarik tangan kanan Arkha untuk duduk bersebelahan.

"Kenapa lagi lu?"

"Guee...,"Defino masih menggantungkan ucapannya,entah apa yang akan ia katakan pada Arkha.

"Def,Gue tau perasaan lo terpukul banget setelah tau semuaa ini.Dan Gue mintaa lo harus kuatt dan lo harus terlihat kuat di depan semua orang,terutama mahluk ILBLIS macam Resky!!"Terang Arkha dengan lembut namun penuh penekan di kata Iblis.

"Hhhh,,Kalo gue jujur,gue cinta sama Aileen".ada jedaan saat melontarkan kalimatt penuh arti ini."Gue ngga tau kapan Gue suka smaa dia,cinta smaa dia Gue ngga tau itu kapan Kha,itu terjadi gitu aja dan tiba-tiba semua jadi ginii.Gue ngga mau Aileen tunangan ama dia apa lgi nikah Kha!Gue harus gimana?!!"Ucap Defino frustasii.Oohh,ternyataa ini faktanyaa!!Defino cinta dengan Aileen.

 Aileen✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang