Hal pertama yang kamu lihat saat membuka mata adalah jam yang menunjukkan pukul 00.18 malam. Ah iya, sore tadi kamu mengalami jet-lag yang membuatmu beristirahat lebih dulu. Ini kebiasaanmu kalau tidur salah waktu, maka kamu akan terbangun dijam yang tak terduga. Seperti tengah malam, atau bahkan siang harinya.
Kamu turun dari ranjangmu setelah mengedarkan pandangan kesekeliling. Iya, kamu ada dikamar Chen. Kamar ini berada kedua dari arah tangga. Jadi posisinya dari tangga adalah kamar Xiumin-Chen-Baekhyun-dan Kyungsoo. Melihat kondisi didapur yang begitu senyap, kamu memelankan langkah kakimu. Takut takut mengganggu tidur member dilantai bawah ini."Hei,"
"Ahk!"
Kamu tak sengaja memekik saat seseorang menepuk bahumu. Dan kamu mendapati Baekhyun dengan cipratan air diwajahnya-- yang muncrat dari gelasnya karena kamu menepis tangan dibahumu dengan keras.
"Aduh! Maaf.. aku kaget."
"Hahahaha nggak masalah. Kamu juga haus? Mau kuambilkan minum sekalian?"
Setelah mengangguk, Baekhyun memberikanmu segelas air dan kalian meminumnya bersama. Sembari duduk dimeja makan dan berbincang sejenak. "Oppa belum tidur? Bukannya besok ada schedule?" Tanyamu membuka topik pembicaraan. Bukan sesuatu yang mengejutkan idolamu masih terjaga bahkan hingga pagi hari, kamu hanya merasa kasihan saja dengan jam tidur mereka yang berantakan.
"Aku baru mau tidur, tapi aku ambil minum dulu kesini. Besok kamu sudah pindah keapartement?"
"Kata Jongdae oppa besok lusa. Jadi kumohon besok izinkan aku bermalam disini lagi."
Baekhyun tersenyum manis sebelum mengacak rambutmu. "Aku malah senang kamu disini. Dan kalau saja.. kamu nggak bersama Jongdae, aku mungkin yang akan menempati tempatnya."
"Apa?"
Kamu menatapnya dengan bingung. Ucapan Baekhyun yang berputar-putar membuat semakin rumit. Walau kamu sejujurnya sedikit banyak mengerti apa yang dia maksud. Kamu hanya mau mendengar Baekhyun memperjelas semuanya. Sadar akan tatapanmu, lelaki Byun itu kembali tersenyum. "Kalau kamu bukan milik Jongdae, aku yang akan memilikimu." Ungkapnya dengan jujur. Dan kamu tak pernah menduga hal semacam itu terjadi.
"Oppa berniat selingkuh dari Eri? Kejam banget.."
"Anak ini! Aku sudah bawa perasaan loh!"
Kamu tertawa pelan saat Baekhyun menjitak kepalamu. Sejujurnya kamu bingung harus berekspresi seperti apa. Dan kenapa hal seperti ini bisa terjadi lagi. Atau mungkin Baekhyun sedang bercanda?
"Kamu tau kalung ini?" Baekhyun menunjukkan kalung yang ia pakai seraya tersenyum. "Ini kalung dari Jongdae. Bagiku, inilah yang paling berkesan dan berharga darinya. Aku begitu menghargai ini, seperti aku menghargaimu.. Jadi aku minta maaf, sudah seenaknya menyukaimu. Aku cuma mau confess, jadi nggak perlu ngerasa terbebani ya?"
Kamu menutup mulutmu tak percaya. Merasa terharu dengan sikap Baekhyun yang merelakanmu secepat itu, demi persahabatan mereka. Orang-orang mungkin akan mengorbankan apapun demi sosok yang dicintainya. Tapi Baekhyun memilih mempertahankan keluarganya.
Setidaknya, dengan begini perasaannya jadi lebih ringan.
"Aku boleh memanggilmu Sarang?"
"Apa apaan panggilan itu.."
"Adikku tersayang! Boleh ya? Kalau nggak boleh, aku ambil semua line vocal Jongdae!"
Kekehanmu terdengar pelan sebelum mengangguk mengiyakan. Panggilan 'Sarang' tak begitu buruk. Kamu jadi merasa sedikit bersalah karena hal ini. Tapi Baekhyun juga baik baik saja, setidaknya kalian punya hubungan yang baik sampai sekarang.
♪
Pagi pagi setelah kamu berberes dikamar, kamu sudah menemukan Kyungsoo yang berkutat didapur. Disaat semua member belum bangun, ternyata Kyungsoo memang sudah lebih dulu menyiapkan masakan untuk mereka.
"Selamat pagi, Kyung oppa."
"Oh, pagi, (Y/N). Sudah bangun?"
"Eung, Jongdae oppa merusuh masuk kedalam kamar jadinya aku terbangun. Ada yang bisa aku bantu?"
Kyungsoo menatap sekitarnya sejenak sebelum mengangguk. Kemudian menyuruhmu untuk membantunya membuat sup kerang. Tak selang beberapa menit Baekhyun datang sembari bernyanyi dengan suara kerasnya. Mungkin kamu perlahan akan terbiasa dengan 'alarm' dorm itu.
"YOU CAN CALL ME MONSTER! I'M CREEPING IN YOUR HEART BABE—UGH!!"
Dan nyanyiannya terhenti begitu saja setelah Xiumin melemparnya dengan bantal tepat diwajahnya. "Baiklah, Monster. Terimakasih untuk alarmnya. Kamu berisik." Cerca-nya setelah itu lalu melenggang kedapur. Meninggalkan Baekhyun yang tengah mengusap usap hidungnya. Kemudian ia teringat sesuatu.
"Sarang, tadi aku melewati kamar Jongdae ada dering telponmu. Kau nggak mau lihat dulu?"
"Benarkah?" Kamu meminta Xiumin untuk menggantikan dirimu membantu didapur dan segera berlari menuju kamar yang kamu tempati.
Benar saja, ponselmu masih berdering menunjukkan nama Hani yang menelponmu. Tak biasanya sahabatmu itu akan menghubungimu sepagi ini.
"Yeoboseo, wae?"
"Sudah dapat kabarnya? Kita disuruh datang kegedung jam 2 nanti."
"Begitu? Haish.. padahal aku berharap bisa nonton MBC EXO nanti sore."
"Eiii kita streaming disana saja nanti. Toh kita sudah satu negara dengan mereka. Oh ya, nanti mau berangkat bersama? Aku jemput? Apartement-mu dimana?"
"Eh, kita janjian ketemuan saja ya.."
Dalam hati kamu bersyukur saat Heeyoung mengiyakan ucapanmu. Bisa gawat kalau ada yang tau bahwa kamu kekasih salah satu member EXO. Ya, kamu tidak memberitahu siapapun tentang ini bahkan pada sahabatmu sendiri.
Cklek..
"Ponselmu yang berdering? Siapa?" Chen bertanya sesaat setelah kamu selesai menelpon. "Hani, dia kasih tau buat datang jam 2 nanti."
Lelaki itu mengangguk paham lalu mulai mencari pakaian didalam lemarinya. Kamu mulai bisa bernafas saat lelaki itu membelakangimu. Melihat pemandangannya yang tanpa atasan hanya dengan training hitam dan rambutnya yang basah membuatmu— lupakan saja.
"Emm.. setelah itu aku boleh nggak nonton kalian di MBC Music Core?"
Chen menatapmu sejenak lalu menggeleng. "Nggak boleh, Dear. Lagian kamu juga harus datang kegedung jam 2 kan? Kami jam 4, pulang dari sana kamu bisa keluar bentar sama Hani atau tunggu kami didorm."
Sudah kamu duga, Chen tidak akan membiarkanmu. Padahal kamu ingin sekali melihat mereka perform. Mungkin suatu saat nanti kamu akan diam diam datang.
Chup..
"Aku kangen.."
Baru saja ia akan melayangkan kecupan diseluruh bagian wajahmu sebelum suara menggelegar Chanyeol menghentikan mereka berdua.
"DAE! (Y/N)! KENAPA LAMA BANGET? AYO TURUN KITA MAKAN!"
Kalau setelah ini satu senar gitar Chanyeol putus, jangan tanya siapa pelakunya.
________________________
TBC..Uwo, aku bikinnya sampe harus menekan otak biar inspirasi pada keluar ;)
Enjoy and vote please★
Hope you like♥
Gamsa~
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear You | Chen (Revisi)
RandomHanya tentang kehidupan antara Kim Jongdae dan Chen diatas jalanan darah, bukan jalanan berbunga. Rangkaian naskah tentang kesehariannya. Bersama member, fans, keluarganya. Cerita tentang hari harinya bersama orang orang miliknya, termasuk kamu. [S...