Manchester Im Coming

8 1 0
                                    

Ara Pov.

2 hari berlalu, hari ini aku udah siap siap ke Bandara. Di temani tante Yuna dan om Gege. Si Fino ke LA aku ke Manchester.

Bandara Soekarno-Hatta

Pas udah dateng, eh ada bang rendy sama bonyok ku duduk di ruang tunggu.

"Papa, mama, abang?" Ucapku

Mereka menoleh ke aku dan fino serta om gege dan tante yuna.

Aku dipeluk sama Nyokap, gantian dipeluk sama bokap, next dipeluk sama bang rendy.

"kalian kok di Jakarta? Aku pikir di Malang"

"Gak sayang, surprise buat kamu" ucap mama.

"Kamu baik baik di negara orang ya nak" ucap papa sambil mengelus pucuk kepala aku.

"Ehm iya pa, ma" aku tersenyum

"Dek, abang bakaln rindu, sering sering hubungin abang ya" bang rendy nepuk pundakku.

"Iya bang"
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sampe dah aku di Manchester, setelah berjam jam aku terbang make pesawat. Ya iyalah masa pake elang wkwk.

Aku langsung aja keluar bandara, nyari taxi dan menuju apartemen yang udah sengaja di sediakan sama pemerintah indo buat aku tinggal.

Sampailah di apartemeb besar. Gedung pencakar langit. Masuk lah aku ke tempatnya dan masuk ruangan apartemenku.

Brukkk

Aku baringin badan di kasur gede. King size. Eunakkk. Empukkk. Nyamanlah. Ditambah ya pemandangan kota manchester dari kaca gede di apartemen gue ini. Letak apartemen gue ini sih di lantai 15. Jadi gak rendah banget ya gak tinggi juga. Kek setengah tingginya dari gedung apartemen ini.

Enak enaknya rebahan, ada yang ngetuk pintu. Aku bukain. Yovin toh.

"Eh elu?" Kataku

"Udah sampe?"

"Udah, masuk yu" tawarku

"Kita sebelahan ra" kata yovin.

"O ya?, btw lo cepet banget si?"

"Ya gue make pesawat jet pribadi keluarga gue lah"

"Oh pantesan"

"Eh btw, kita se kampus lo, dan anak anak dari indo lainnya kayak dari UNAIR, ITB Bandung dan lainnya se kampus" kata yovin.

What? Unair?

"Yakin lo?"

"Ya masa boong, gak lah"

"Oo yauda"

Apa aku akan sekampus sama jidan? Huaaaa gimana ini?-batinku

"Eh cari makan yuk, laper gue"

"Hem ayo, tapi ga hafal jalan gimana?"

"Hadeuh, jaman udah canggih gak dimanfaatin, pake Maps ara, make 'MAPS', lagian gue udah pernah kesini" ucap yovin penuh penekanan di kata Maps.

"Masa? Ngapain?"

"Liburan lah, dulu sd nya gw London, dan sering ke sini sini juga sama bang kevin. Trus bang kevin juga lulusan Universitas di Manchester. Jadi masih inget lah gw jalanan di sini, kalopun gak ya tinggal buka hp"

"Oh gitu, yaudah yok"

Akhirnya kita berdua keluar dan nyari makanan. Naik bis merah.

At Restaurant

Cinta Satu SisiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang