Kita adalah gugusan bintang di langit
Berjuta, tapi tak diperkenankan saling menyapa
Sungguh, kita tak diperbolehkan untuk itu
Kita adalah molekul di dalam air
Jika dirapatkan, hanya akan membekukan suasana
Kita adalah dua kutub magnet yang sama
Akan saling menjaga jarak jika dipertemukan
Egoku inginkan dirimu
Tapi adat menjadi penentu
Haruskah aku salahkan pemangku adat terdahulu
Yang telah membuat aturan ini itu?
Memisahkan dua insan yang sedang dicandu rindu
Hanya karena kita satu suku
Menentang adat berarti menentang kitab Allah
Aku selalu ditakuti dengan kalimat itu
Adat basandi syara', syara' basandi kitabullah
Kini, hubungan yang kita jalin dengan tak tahu diri harus diakhiri
Kan kujelajahi negeri untuk melupakan kau, kerabatku
Bertebaranlah agar jangan terulang kisah yang sama
Jatuh cinta pada orang yang salah
Hati terluka karena aturan ini itu
Menyayat, menggores, menikam cinta yang suci
KAMU SEDANG MEMBACA
Antologi Puisi
PoetryAssalamualaikum Hai semuanya... Jangan sungkan untuk mampir dan membaca karya-karyaku ya... Salah satunya antologi puisi ini. Disini aku membuat kumpulan puisi dengan berbagai tema, cinta, keluarga, teman, religi, dan lain-lain. Aku juga membuka se...