LOVEWARE (JK-EH)

0.4

Terimakasih atas feedback nya, love you lots 💜

Happy Reading~
Warn typo everywhere!

"Shit!" Eunha mengumpat kala melihat berita tentang konferensi pers yang di adakan Big Hit Labels, di salah satu siaran tv yang tidak sengaja ia tonton. Ia melempar remote tv nya asal dan berlari menuju kamar. Dengan cepat gadis berambut blonde itu menyalakan komputernya, serta beberapa Hacking Tools yang biasa ia gunakan. Sial sial!. Ia tak henti mengumpat sendiri. Meski terlihat santai, namun tidak bisa di pungkiri jika rasa panik mulai menghinggapi dirinya.

Pasalnya apa yang ia dengar tadi bisa menjadi ancaman terbesar baginya. Bisa dikatakan jika The Inquirer adalah musuh terbesar para Black Hat Hacker ataupun Grey Hat Hacker seperti dirinya.
Jarinya bergerak di atas keyboard dengan cepat, menekan tombol untuk membentuk sebuah coding yang terlihat begitu rumit namun baginya itu sudah sangat mudah di rapalkan. Kali ini Eunha akan sangat berhati-hati dalam melakukan peretasan, jika perlu ia akan menggunakan Proxy yang berlapis, kemudian menggunakan VPN serta TOR browser. Ia yakin setelah berita tadi, semua server milik perusahaan provider maupun perusahaan yang memiliki data-data pribadi semua orang akan memperketat sistem Cyber Security mereka, dan pastinya semua aktivitas mencurigakan yang terlacak di komputer ataupun sistem mereka akan dijadikan bahan untuk di berikan kepada The Inquirer untuk dilacak.

Eunha merutuki pria tampan yang bernama Jeon Jungkook itu, yah Sebenarnya siapapun yang berada di posisi pria itu, pasti akan melakukan hal yang sama. Siapa yang tahan jika terus di teror, di buntuti, bahkan ada yang mengikutinya hingga kedalam kamar hotel. Jungkook pasti merasa depresi akan hal tersebut hingga membuat ia berani melakukan kerjasama dengan The Inquirer. Tapi, masalahnya disini jika para komunitas Hacker itu benar-benar melacaknya , maka tamatlah sudah. Sumber penghasilannya selama ini akan menghilang, sedangkan ia masih membutuhkan uang untuk kelangsungan hidup dan biaya pengobatan ayahnya. Meski ia sudah memiliki tabungan yang cukup namun ia tidak pernah tahu kapan ayahnya akan sembuh.

Gadis bermata bulat itu sesekali menggigit kukunya, ia memikirkan cara bagaimana agar ia tetap melanjutkan aksinya sebagai Hacker di dunia Sasaeng. Haruskah ia beralih profesi menjadi Hacker yang mencuri data perusahaan besar dan menjual pada saingannya? Atau data negara?. Ia menggelengkan kepalanya kuat-kuat, itu terlalu kejam menurutnya. Matanya bergerak kesana kemari seperti orang gelisah, waktunya tidak banyak. Terdengar  suara dari televisi yang masih menayangkan siaran konferensi pers tadi, saat ini para wartawan tengah menanyakan seputar kehidupan Jungkook yang diteror oleh banyak Sasaeng.

Ia menjetikkan jarinya, seperti baru saja mendapatkan sebuah ide. Setelah proses masuk ke dalam server berhasil, hal yang pertama ia lakukan adalah mengcopy data terbaru milik Jungkook, rupanya perusahaan provider tersebut belum memiliki keamanan yang begitu kuat, buktinya Eunha masih bisa meretas server tersebut meski sedikit lebih susah dari yang biasanya. Tidak sia-sia ia menggeluti bidang pemrograman ini sejak berada di tingkat pertama sekolah menengah, belajar secara otodidak dengan menggunakan perangkat komputer milik sang ayah, membuatnya menjadi hebat seperti sekarang ini.

Senyum seringai tercetak di bibir mungilnya yang berwarna pink soft itu, kala membuka sebuah folder yang berisikan video. Apalagi kalau bukan video cctv yang merekam adegan perkelahian dua Idol pria yang sangat terkenal. Eunha benar-benar tidak mempunyai cara lain selain melakukan hal ini, meski terlihat murahan dan sedikit kurang ajar, namun jika tidak seperti ini maka tamatlah riwayatnya. Jika mereka berhasil membongkar kedoknya maka ia pasti akan di penjara, dan semuanya akan menjadi semakin rumit. Tidak ia tidak akan membiarkan hal itu terjadi.
Meskipun di dunia komunitas Hacker, Eunha di juluki Semi Elite karena skill nya, namun tetap saja jika berbicara mengenai The Inquirer, cepat atau lambat mereka akan berhasil membongkar identitasnya.