Pagi pagi sekali Clarissa sudah di sambut dengan suara klakson motor Ryan yang sangat menggangu telinga.
Setelah bersiap Clarissa segera turun ke bawah untuk berangkat bareng Ryan. 'lumayan lah ngirit bensin' batin Clarissa sambil terkekeh.
Ryan langsung menyodorkan sebuah jaket kepada Clarissa, "ayo! Nanti telat, soalnya upacara" Ucap Ryan sambil mengenakan helm nya.
Clarissa mengangguk lalu menaiki motor ninja milik Ryan, lalu Ryan menjalankan motornya.
"Habis pulang sekolah ikut gw ya!" Ucap Ryan.
"Kemana?" Tanya Clarissa.
"Ikut aja nanti juga tau!"
Clarissa yang tau bahwa Ryan tipe orang pemaksa akhirnya dia hanya mengangguk menurut.
Sesampainya di sekolah lapangan sudah ramai oleh murid murid yang akan bersiap untuk bertugas. Clarissa segera berlari ke kelas karena takut terlambat mengikuti upacara.
"Aduh! Bodoh" guman Clarissa sambil menepuk jidatnya.
"Kenapa?" Tanya Jesika terkejut dengan kedatangan Clarissa dengan muka masam.
"Topi gw ketinggalan, Gimana dong?"
"Yah gw cuma bawa 1 ni, Woy siapa yang bawa topi 2?" Teriak Jesika di depan kelas yang membuat seisi kelas mengalihkan perhatian nya ke Jesika.
Tak ada yang membawa topi 2 tamatlah riwayat Clarissa. Ia akan di hukum berjemur di bawah bendera sampai istirahat.
Dengan muka khawatir Clarissa berlalu keluar kelas karena upacara akan di mulai. Mau gak mau Clarissa harus di hukum. Saat Clarissa akan berjalan ke barisan yang di khususkan untuk murid yang tidak lengkap.
Tiba tiba tangan Clarissa di cengkeram oleh Ryan,
"Mau kemana pacar?" Tanya Ryan bingung karena barisan kelas Clarissa ada di samping kanan lapangan.
"Topiku ketinggalan" ucap Clarissa apa adanya.
Ryan langsung melepaskan topinya lalu memakai kan ke Clarissa. Clarissa yang tadinya menunduk sekarang sudah mendongak menatap Ryan yang tengah memakaikan nya ke kepala Clarissa.
"Cepet balik gih ke barisan," ujar Ryan sambil berlalu menunju barisan yang tadi ingin di tuju Clarissa.
Clarissa langsung menuruti perintah Ryan lalu baris di barisan paling belakang. Di samping nya terdapat Kania yang melongo melihat Clarissa sudah mengenakan topi.
"Wahh, Lo boongin kita ya?" Tanya Kania curiga.
"Enggak kali"
"Lah itu" ucap Kania sambil menunjuk ke topi yang ada dikepala Clarissa.
"Punya Ryan tadi gw suruh pake" Jelas Clarissa sambil tersenyum senyum.
"Widihh punya pacar ternyata topinya."
Selama upacara Clarissa hanya tersenyum senyum sambil mengelus elus topi yang di kenakan nya. Kania dan Jesika yang melihat tingkah Clarissa hanya ikut tersenyum.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Fakboy Boyfriend
Novela JuvenilGimana rasanya pacaran sama fakboy? Pasti sakit kan ya? Gimana gak sakit coba kalo di duakan? Gak cuma dua tapi tiga? gak cuma tiga ternyata lebih! Itu yang di rasakan Clarissa saat ini. Berkali kali di sakiti dia masih bertahan karena satu alasan...