Sebelum baca, sebaiknya vote dulu biar gak lupa...
Kalo udah vote, silahkan baca..
Author pov
Sudah 1 bulan lebih Varetta dan Stella sekolah di SMA Alville. Dan selama 1 bulan ini, Varetta mencoba untuk bisa mengendalikan emosinya saat bertemu dengan Alex. Sehingga Varetta cs dan Devan cs semakin dekat dan akrab. Mereka sering menghabiskan waktu istirahat bersama di kantin. Seperti saat ini, mereka sedang menikmati makanan mereka dengan tenang. Karena mereka sudah tau, jika Varetta tidak suka di ganggu ketika makan.
"Eh, lusa Anniversary pernikahan bonyok gue, kalian datang ya" ucap Andra.
"Oke" jawab Clara.
"Tempatnya dimana?" tanya Stella.
"Di mansion gue. Nanti gue share deh alamatnya" jawab Andra yang disetujui oleh yang lain.
Tak lama kemudian, bel masuk berbunyi. Para murid kembali masuk kelas untuk menuntut ilmu. Begitu juga dengan Varetta cs. Walaupun mereka sudah lulus S2 dan S3, mereka harus tetap melaksanakan kewajiban seorang siswa, yaitu belajar.
SKIP
Setelah pulang sekolah, Varetta pergi ke kantornya untuk mengurusi pekerjaannya. Tadi, sekretaris nya menelfon dan memintanya untuk ke kantor hari ini, karena pekerjaannya sudah bertumpuk.
Dan benar saja, sesampainya Varetta di kantornya, dia melihat tumpukan berkas-berkas yang harus di tandatangani.
"Pasti pulang malem nih" gumam Varetta.
Varetta pun duduk di kursi kebesarannya dan mulai menandatangani berkas-berkas itu satu persatu. Saat dia fokus pada pekerjaanya, sekretaris nya masuk ke ruangannya.
"Var, elah serius banget lo" ucap Linka, sekretaris Varetta.
"Eh, Linka. Iya nih. Ini berkas apa cucian ya? Perasaan dari tadi gak habis habis" gerutu Varetta.
Alinka Varessa. Sekretaris perusahaan Alville Company. Umur Linka 1 tahun diatas Varetta. Makanya Varetta manggil dia dengan namanya saja. Linka adalah orang yang kurang mampu, tapi memiliki otak yang cerdas. Jadi Varetta membiayai Linka untuk sekolah akselerasi dan menawarkannya untuk menjadi sekretaris nya. Dan hasilnya memuaskan. Varetta sudah menganggap Linka seperti saudaranya. Stella dan Clara juga mengenal Linka, dan juga menganggapnya sahabat, karena mereka sekolah akselerasi bersama Linka dan Varetta.
"Makanya sering-sering kesini. Jadi numpuk kan tuh" ucap Linka.
"Ya elah Lin, kan lo tau gue sibuk. Oh iya, ada apa Lin" ucap Varetta.
"itu, kita di undang Tuan Delano ke acara Anniversary pernikahannya. Jadi, lo mau datang gak?" tanya Linka.
"Emm, lo aja deh yang datang. Soalnya gue udah di undang sama Andra sebagai temennya" jawab Varetta.
"Oh gitu. Ya udah lah" ucap Linka.
"Eh, tapi nanti lo pura-pura gak kenal gue ya. Gue gak mau kalo identitas gue sampek kebongkar" ucap Varetta.
"Oke. Tenang aja. Ya udah gue mau pulang dulu ya, udah malem ini. Dan lo sebaiknya pulang dulu deh, istirahat. Besok baru lanjutin" ucap Linka.
"Enggak ah, tanggung ini. Tinggal dikit lagi" ucap Varetta.
"Ya udah kalo itu mau lo. Gue pulang duluan gak papa kan?" tanya Linka.
"Ya gak papa lah Lin" ucap Varetta.
"Beneran nih. Karyawan yang lain udah pada pulang lho. Gak takut lo?" tanya Linka, lagi.
"Ya elah Lin, lo kira gue bocah gitu? Ya enggak lah. Gue gak takut. Ya udah, sana lo pulang gih" ucap Varetta.
KAMU SEDANG MEMBACA
Revenge Of The Past
Action"waktu dapat mengubah segalanya" Kalimat itu memang benar, karena seiring berjalannya waktu, seseorang dapat berubah. Namun tanpa kita sadari, sebenarnya ada satu hal lagi yang dapat membuat seseorang berubah drastis. Yang penakut bisa menjadi pem...