The Reborn Otaku's Code of Practice for the Apocalypse

Bab 139 Membunuh Domba

Yan Fei mengangkat pelat logam, untungnya dia tidak membiarkannya menabrak mobil mereka. Sebuah tubuh yang tertutup salju muncul di depan tim.

Itu adalah binatang seperti domba tetapi jauh lebih tinggi dari yang normal! Saat ini sedang pusing karena menabrak kepala pelat logam. Sepertinya akan jatuh ke belakang kapan saja tetapi angin berhasil.

"... Apakah ini kambing mutan?" Luo Xun membeku sebelum membentak perhatian. Dia menatap hewan itu dengan kaget.

"...Seharusnya." Yan Fei membenarkan dari belakangnya.

"Saya katakan, apakah ini saatnya untuk membahas spesies? Bukankah kita harus membunuhnya atau lari? " Zhang Yi dengan tidak sabar mengingatkan kedua pria itu.

Membuktikan Zhang Yi benar, domba-domba itu berdiri, menundukkan kepalanya, dan menaiki tanah seperti banteng sebelum menyerbu tim.

Luo Xun memandangi kambing dengan empat kuku di atas es dan salju. Wajahnya berubah - kambing bisa berdiri di salju, jika kemampuannya tidak terkait dengan es itu akan menjadi angin!

"Piring besi!" Luo Xun hanya bisa menggunakan kata-kata pendek untuk memperingatkan Yan Fei.

Yan Fei langsung mengangkat piring di depan kambing. * Bang * Dia merasakan tekanan yang sama seperti terakhir kali. Namun kali ini ia memberi judul logam pada sudut untuk membubarkan gaya. Benar saja dia tidak merasakan apa-apa saat ini.

Kambing tidak menunggu Luo Xun bergerak sebelum menurunkan kepalanya dan terus menargetkan tim.

"Domba ini gila!" Zhang Yi berseru. "Apakah kamu ingin membunuhnya? Itu akan menjadi pemborosan. "

Setelah upaya terakhir, domba-domba itu menyadari bahwa metode saat ini tidak dapat menghapus tim. Tiba-tiba dada angin dingin mengembun - kemampuan udara!

"Juga pengguna angin ..." Zhang Yi melihat, kisaran angin puyuh domba itu jauh lebih besar darinya dan udaranya juga termasuk salju, kerikil dan tanah.

"Menembak." Yan Fei bersumpah dan logamnya berubah bentuk, sebuah kubah yang menutupi semua orang di kereta luncur.

* Bang * Whoosh * Dentang *

Suara-suara datang dari luar tembok, yang tahu apa yang membuat suara melengking itu.

"Apa yang akan kita lakukan?" Bisakah mereka menunggu domba keluar dari sini dan pergi?

Meskipun mereka tidak tahu mengapa domba itu tiba-tiba menyerang semua orang. Tetapi dengan cara segala sesuatu berjalan, itu tidak mungkin untuk pergi. Sudah jelas bahwa itu akan membunuh semua orang atau mati saat mencoba.

Luo Xun mengerutkan kening dalam pikiran, ingat bahwa domba itu melancarkan serangan terhadap logam. Matanya cerah - situasi ini mirip dengan yang ada pada bebek! Tunggu, tidak ada serangan domba yang jelas tidak bergantung pada tanduk.

"Bisakah kita membuat sesuatu untuk menjebaknya di salju?" Song Lingling bertanya dengan keras.

"Betul sekali! Akan lebih baik untuk menyakitinya menggunakan duri di tanah. " Luo Xun bertepuk tangan dan menoleh ke Yan Fei.

* Kecelakaan * Domba menabrak mereka, mobil terhuyung-huyung dan meninggalkan tim merasa pusing.

"Tidak masalah." Yan Fei pulih dan mengerti apa yang mereka maksudkan.