Always like this

326 36 3
                                    

"Kamu udah berani bohongin aku san" dahyun

"Y..ya enggak gitu dahyun n..nanti kalo aku bilang ke rumah teman cowok kamu pasti enggak bakalan ngizinin aku" jawab sana

"AKU IZININ SAMA ENGGAK. KAMU ENGGAK PERLU KAN BOHONG SAMA AKU"! bentak dahyun membuat sana menunduk

"Aku paling enggak suka di bohongin kayak gini, kamu tau kan" ujar dahyun

"A..aku tau kim! Tapi kan aku hanya bertemu dengan teman ku" balas sana

Dahyun memberhentikan mobil nya lalu menatap gadis sedang menangis di sebelah nya

"Hanya kamu di dalam yang perempuan mereka semua cowok. Kalo misalkan ada warga sekitar yang liat hanya ada 1 perempuan dan paling banyak cowok. pasti mereka bakalan berpikir yang enggak masuk akal gimana"! Ucap dahyun

"Kamu tau lah maksud aku" sambung dahyun

"Aku enggak larang kamu buat mau dekat sama lawan jenis siapapun dia. Tapi tolong jangan bohongin aku kayak gini apa lagi ada 4 pria di dalam ruangan itu dan ada satu pria dia mengatakan dia menyukai mu kan. Kalo enggak minta minta trus dia berbuat hal yang enggak enggak sama kamu" dahyun

Sana hanya diam tanpa menjawab membuat dahyun lebih marah dan risih

Ting!

Handphone dahyun berbunyi pertanda seseorang menelphone nya

"Ya hallo kenapa rose"?

"Aku dirumah mu, kau dimana"?

"Sialan, kenapa kau harus ke rumah ku? Dan alamat nya dapat dari mana"

"Ah aku berteman baik dengan kak irene jadi ak-"

"A hahahaha, hm baiklah kau selalu mengeluarkan kata kata itu"

"Yahh trus kenapa kau menertawakan kan ku"?

"Lucu saja maka nya aku tertawa. Ya sudah kau tunggu di rumah aku akan kesana"

"Baik jangan lama lama nanti aku ngambek"

"Bodo amat. Mau ngambek? Silahkan hahahaha"

"Dasar nyebelin"!

"Tapi kamu nya malah ketawa kalo aku kayak gini ye kan hahahaha"

"Dahyuuunnn!!!!"

"Baiklah maaf maaf. Yasudah aku tutup dulu nee byee"

"Bye

"Rose Rose, You really haven't changed from the past" gumam dahyun lalu lanjut menyetir

Dahyun juga masi kesal pada sana, di bicarakan malah enggak mau dengerin. Terpaksa dahyun mengalah dan memilih untuk diam lalu tidak membahas nya

"Apa rose sebegitu membuat dahyun tertawa keras"? Batin sana

"Dahyun" ucap sana pelan

"Hm" jawab dahyun dingin

"A..aku minta maaf soal tadi" ujar nya membuat dahyun tersenyum miring

"Sudahlah. Aku juga enggak bisa ngelarang kamu kan lagi pun mereka sahabat kamu aku bisa ngerti itu" ucap dahyun. Sungguh dia mengeluarkan kata kata itu benar benar tidak niat tapi agar gak ada pertengkaran lagi lebih baik mengikuti dulu apa yang sana bilang 'mereka hanya teman lama'

"Kalo kamu mau keluar sama mereka mau jalan jalan ya silahkan" sambung dahyun lagi

"Kamu tidak melarang ku"? Sana

"Percuma, tetap kamu bakalan ketemu sama mereka. Aku hanya pacar mu enggak lebih kan? So silahkan kamu Bertemu sama teman teman cowok kamu. Aku enggak larang" ucap dahyun lebih membuat sana terdiam dia tidak tau harus jawab apa

Dahyun mempercepat membawa mobil nya agar cepat juga sampai di rumah sana

Cowok enggak galak, cowok enggak kejam cowok enggak kasar. Hanya saja mereka takut kehilangan, dan kenapa juga harus dengan cara kasar? Nama nya juga cowok mana ada si cowok yang lembek. Terkadang mereka selalu mengalah demi wanita yang dia sayang tersenyum. Terkadang juga mereka pura pura tidak cemburu karena gengsi, padahal jauh di lubuk hati nya merasa hancur melihat wanita yang dia sayang terlihat lebih akrab dengan pria lain di banding dengan  dia. Tetapi... Mereka menyembunyikan nya Karena apa? Mereka gak mau berantem hanya karena hal sepele.

Jangan bikin cowok lelah!! Jika mereka lelah mereka akan pergi tanpa sepengatahuan kita.

"Sana, aku mau kita break sebentar kasi waktu aku untuk sendiri" ucap dahyun

"Aku enggak mau" jawab sana

"Sana pleas, kasi aku waktu untuk sendiri"! Balas dahyun

"Kita tidak bisa putus begitu saja kim, kau lupa dengan kesucian ku"! Banta

"S..soal itu aku minta maaf sama kamu, kita enggak putus kita hanya istirahat sebentar aku butuh waktu untuk sendiri" ucap dahyun

"Kasi aku waktu untuk sendiri selama 2 bulan" ucap dahyun sembari memberhentikan mobil nya di depan kediaman sana

"Yaudah aku masuk dulu" ucap sana menahan air mata nya

Disaat mobil dahyun berlalu dari kediaman nya, sana langsung lari masuk ke dalam rumah dengan di banjiri air mata bahkan dia melewati orang tua nya yang ada di ruang tamu

Tubuh di banding ke ranjang

" 2 bulan? Apa aku bisa"? Batin sana sambil menghapus kasar air mata nya

TBC

Ice PrinceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang