[BL] Guardian of Forest [Original Story]

[49] Aku mungkin Menyukainya

Asrama Kaisar dua kali lebih besar dibandingkan asrama penyihir, mereka memiliki aula latihan yang luas dan beberapa kuil untuk berkultivasi. Lin SuYin dan Xu Ze datang melewati gerbang depan asrama sehingga tidak melalui array teleportasi membuat mereka memerlukan waktu setidaknya dua dupa hingga sampai ke bangunan lantai ke tiga, tempat Ksatria kelas ungu tinggal.

Lin SuYin menyesali keputusannya untuk mengikuti Xu Ze, nanun orang ini sudah terlanjur menarik tangannya tanpa berniat melepaskannya sama sekali. Ini urusanmu, kenapa aku juga harus direpotkan!

"Aku tidak masalah dengan Zhang Junqing, tapi aku tidak ingin bertemu dengan pangeran Wang."

"Pangeran?" Langkah Lin SuYin terhenti, dia menghempaskan tangan Xu Ze, "Pangeran juga ada di sana?"

"Tentu. Dia satu kamar dengan Zhang Junqing." Xu Ze meliriknya, "Ini sudah rahasia umum jika mereka dekat, kenapa kamu begitu terkejut?"

Bibir Lin SuYin berkedut dan hatinya menjadi panas, dia menjadi tidak ingin pergi, namun sebelum Lin SuYin bisa kabur. Xu Ze sudah menahan tangannya kembali, "Temani aku sebentar! Aku akan mengajakmu jalan-jalan ke kota dan mentraktirmu makanan enak. Kamu tahu, kota Fenghuang sangat terkenal dengan ayam bumbu mereka. Itu sangat lezat."

Bayangan ayam bumbu dengan aroma gurih bercampur paprika dan cabai melintasi otaknya. Perut Lin SuYin bergemuruh dan air liurnya hampir menetes. Tapi sebagai seorang penyihir level atas yang berdedikasi, dia tidak bisa membuang harga dirinya hanya dengan makanan..

"Kamu bisa makan sepuasnya, aku akan membayar."

"Ayo pergi." Lin SuYin berjalan penuh semangat.

Siapa peduli dengan Zhang Junqing dan pangeran. Mereka bukan suamiku! Aku miskin, aku tidak bisa menolak makanan gratis.

Akhirnya keduanya tiba di depan salah satu pintu kamar, Xu Ze mengetuk pintu dan tidak ada gerakan dari dalam. Lin SuYin mengerutkan kening, berpikir Zhang Junqing mungkin pergi berkultivasi lagi ke hutan. Xu Ze mengetuk lagi, masih belum ada tanggapan, hal itu berulang hingga tiga kali dan masih belum ada respon dari dalam.

Lin SuYin perlahan lega, "Aku pikir benar-benar tidak ada orang."

Xu Ze mengerutkan kening, "Apakah mereka belum kembali?"

Tepat saat itu, pintu dibuka tiba-tiba. Lin SuYin sangat terkejut sampai jantungnya melompat. Dia seketika berbalik, membelakangi pintu. Lehernya kaku ketika dia menoleh perlahan dan ketika matanya menatap pada bongkahan otot lengan dan dada yang seksi, Lin SuYin tercengang.

Zhang Junqing baru saja mandi, dia hanya mengenakan pakaian dalam dengan sebagian besar dadanya terbuka. Air hangat mengalir diantara dagu hingga dadanya, seluruh tubuhnya mengeluarkan uap tipis. Wajahnya yang tampan sedikit diwarnai rona merah muda.

Lin SuYin hampir sesak napas, berusaha menenangkan jantungnya. Ah! Ah! Tampan sekali! Laki-laki tampan adalah dosa!

Xu Ze tidak sekotor Lin SuYin, tidak memperhatikan tubuh orang di depannya sama sekali. Namun berhadapan dengan seseorang praktisi tahap ketiga yayasan tetap membawa tekanan yang berat. Meski di permukaan wajah Xu Ze tenang, ada keringat dingin lolos di keningnya.

"Anu, aku datang kemari untuk.."

"Lin SuYin?"