Suasana kantin sedang sangat ramai vio dan olive duduk di pojok sambil memakan semangkuk bakso tiba-tiba ada seseorang yang mendekati mereka
"Vi boleh gabung ngga"erik tersenyum manis pada vio
"Boleh"balas olive dengan antusias
"satu meja sama cogan siapa yang nolak"batin olive
Namun vio yang di tanya hanya tersenyum sambil melanjutkan makan makanannya
"Vi kamu apa kabar"erik terus bertanya berusaha mendekati vio
"Baik kamu gimana"tanya viona
"Baik vi kamu suka pedes ya vi ya ampun sampe merah gitu kuahnya"
"Iya ni biasa cewe"viona nampak canggung dengan erik entah lah apa yang membuat viona canggung awalnya viona biasa saja tapi ketika punya niat untuk membuka hatinya pada erik viona ragu karna naufal yang ada di hatinya apa lagi sekarang naufal sudah putus viona jadi semakin bingung dengan perasaan nya
"Pulang sekolah di jemput ngga vi"erik menatap viona dengan penuh harap
"Ngga deh kayanya soalnya mamang mau nganterin bibi belanja"
"Kalau gitu pulang bareng aku gimana" viona berpikir untuk meng iya kan atau menolak ajakan erik
"Boleh nanti ketemu di parkiran aja gimana" erik sangat senang mendengar perkataan viona beda dengan olive yang dari tadi hanya diam dia sangat terkejut
"Kalau gitu aku ke kelas duluan yah"pamit erik
Viona mengangguk"Vi ngga salah"tanya olive
"Apa yang salah"
"Pulang bareng erik lah gimana kalau naufal tau kamu ngga minta izin dulu gitu"
"Naufal sahabat aku bukan suami aku ngapain izin segala" viona sangat yakin untuk saat ini hanya saat ini kalau dia akan mulai membuka hatinya untuk erik
🍃🍃🍃🍃🍃
Bel pulang sekolah berbunyi semua murid berhamburan keluar erik sudah menunggu vio di parkiran dia duduk di atas motornya melirik kesana kemari mencari viona erik sangat bahagia walaupun hanya mengantar pulang viona tapi itu sudah kemajuan yang sangat besar biasanya viona hanya membalas sapaan nya tanpa ada percakapan lagi
Viona berjalan menghapiri pria yang duduk di atas motor lalu menepuk pundaknya
"Rik maaf lama yah nunggu mana panas lagi"kata viona
"Ngga kok vi biasa aja ayo naik" erik menyerahkan helm pada viona dan melajukan motornya viona berpegangan pada pinggang erik dalam hati erik sangat bahagia sekali akhirnya bisa bersama gadis pujaannya
Tiba di rumah viona erik membuka helm nya lalu menggambil helm yang di serahkan viona tak sengaja tangan viona tersentuh oleh erik hati viona langsung deg degan
"Rik mau mampir dulu"tawar viona pada erik
"Emang boleh vi"
"Boleh ayo masuk"viona berjalan mendahului erik membuka pintu mempersilahkan erik masuk
"Duduk rik aku ambilin minum dulu yah" viona menyimpan tas nya di kursi lalu berjalan ke arah dapur
"Sepi banget"erik berguma dalam hati
Viona datang membawa 2 gelas minuman dan makanan ringan
"Vi sepi banget pada kemana orang rumah"tanya erik
"Mamah sama papah kerja mereka kadang pulang kadang ngga soalnya lagi ngurusin kantor cabang mamah sekertaris papa jadi kemana-mana selalu ngikut"kata viona
KAMU SEDANG MEMBACA
1.LOVE You LOVE Me
RomanceKamu kelemahan ku dan kekuatan ku tapi jika tuhan berkehendak bahwa kita di takdirkan untuk menjadi seorang sahabat bukan pacar akan aku terima dan jalani semuanya. Tapi jika suatu saat perasaan ku ini tumbuh dan berkembang maka akan aku lawan takdi...