Bieber Short Story.

698 31 1
                                    

Length: Short Story,Fanfiction,Justin Bieber Fanfiction.

Genre: Sad,Sense,Romantic.

Cast: Justin Bieber,Kayla Massons,Chaz Somers,Ryan Butler,Pattie Mallette,Perrie Massons,Lorde Alea.

Author’s Point Of View

 

Disebuah kota kecil yang bernama Dealaska terdapat sebuah pedesaan yang dinamakan desa darzle. Desa darzle hanya terkenal sebagai produksi padi dan jagung paling banyak di antara desa desa yang lain. Di desa darzle terdapat sebuah rumah tua yang ditempati oleh Perrie Massons dan puterinya yang tak kalah cantik dengan dirinya,Kayla Massons. Rumah tua yang ditempati oleh mereka adalah sebuah warisan yang diberikan dari Nenek Moyang dari Perrie Massons. Konon katanya,Keluarga Massons adalah keluarga yang sangat membantu desa darzle mempunyai banyak padi dan jagung. Sehingga,keluarga massons menjadi orang paling kaya didesa tersebut. Suami dari Perrie Massons,Alfred Massons. Sendiri sudah meninggal beberapa tahun yang lalu akibat menaiki gunung didesa darzle tersebut. Dan sampai 3 hari,tak ada kabar darinya. Hingga hari berikutnya,seseorang menemukan mayatnya yang tergeletak ditengah jalan. Ternyata,Alfred mengalami angin duduk.

Puteri mereka yang bernama Kayla Massons semakin bertumbuh besar,ia berusia 22 tahun sekarang. Kayl—Panggilan sapaannya-- berkeinginan untuk berkuliah di kota besar,California.

Atas permohonan tersebut,Ibunya mengizinkannya. Kayl pergi dengan beberapa uang yang diberikan oleh Ibunya,Perrie. Kayl sekarang sudah berada disebuah kota besar tersebut. Ia sedang berjalan dipusat kota dengan satu koper dan tas ransel yang ia bawa. Ia hanya memakai celana jeans hitam dan kemeja kotak kotak yang lengannya ia gulung sampai siku dan rambut hitam pekat yang ia ikat dengan pengikat rambut,terlihat sangat simple namun cantik. Ketika ia sedang berjalan sembari melihat-lihat pemandangan kota California tersebut,seseorang tak sengaja menabraknya.

Kayl terkejut,ia segera meminta maaf. “Maaf,aku tak sengaja. Aku tidak melihat jalan dengan benar. Maafkan aku.” Ucapnya dengan suara yang sangat lembut. Yang mampu membuat para lelaki tertarik untuk mendekatinya. “Kau seharusnya tidak berjalan dengan mata yang entah ke—“ ucapan orang tersebut berhenti ketika melihat wajah kayl yang sangat cantik. “Maaf.” Ucap kayl sembari melihat orang tersebut dengan tatapan memohon. Pria itu terus menatap kayl tanpa mengedipkan matanya. “Apakah kau memaafkanku?” Tanya kayl dengan nada yang seperti anak kecil yang meminta maaf kepada sahabatnya.

“Ya,ya aku memaafkanmu. Siapa namamu?” tanyanya dengan wajah datarnya.

“Oh,Aku Kayla Massons. Panggil aku kayl saja. Lalu,siapa namamu?” Tanya kayl dengan senyum ramahnya. “I’m Justin. Justin Bieber. Bytheway,kenapa kau membawa koper? Apa kau kabur dari rumahmu?” Tanya pria yang bernama Justin tersebut. “Eng? Ah.. tidak,aku tidak kabur. Aku ingin tinggal disini karena aku ingin berkuliah disini. Aku sedang mencari apartment.” Jelas kayl. “Oh,memangnya kau berasal dari mana? New york? Calabassas? Alaska? Atau kau dari Canada? Negara kelahiranku?” Tanya Justin bertubi tubi. Kayl terkekeh,”Tidak. Aku bukan dari kota yang kau sebutkan tadi,Aku juga bukan berasal dari Canada. Tapi aku berasal dari Dealaska. Kuyakin kau tidak akan mengenal daerah itu.” Ucap kayl dengan senyuman indahnya. “Ya kau benar. Aku tidak mengenalnya. Daerah apa itu? Aku baru mendengarnya.” Ucap Justin dengan wajah bingungnya. “Itu nama daerah atau kota kecil. Aku berasal dari desa dazle. Desa dazle terkenal sebagai penghasil padi dan jagung terbesar diantara desa desa yang ada di Amerika. Kau sendiri,berasal dari mana? Kenapa malam-malam kau berlari-lari? Apakah kau seorang maling?” Tanya kayl dengan polosnya. Justin langsung menatap kayl dengan tatapan yang tak bias diartikan. “Aku bukan maling. Tapi aku adalah seorang badboy. Setiap malam aku selalu pergi ke club dan aku selalu bermain dengan gadis gadis jalang disana. Tapi aku tidak pernah meniduri mereka,dan setelah itu aku mabuk lalu aku berkelahi dengan beberapa orang disana. Aku pasti berkelahi dengan orang yang sangat menyebalkan dan mengganggu. Ohya,kau butuh apartment bukan? Kalau begitu,kau ikut denganku saja. Kebetulan ibuku mempunyai apartment yang nantinya akan diwarisi untukku. Ayo kita pergi” ujar Justim,kayl masih sedikit ragu namun ia akhirnya mengikuti ucapan pria yang baru beberapa menit ia kenal.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Dec 28, 2014 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

One Shoot "Change The Hard Hearts Become A Soft" // j.bWhere stories live. Discover now