Bad girl squad

Part 23•^Wonderful Place^

Betapa terkejutnya aku,dibalik hamparan bunga matahari yang indah ternyata itu semua melenyapkan kekagumanku detik itu juga.

Saat aku terus berlari kecil mengikuti Rubby dari belakang,aku sudah dibuat kagum dengan banyaknya bunga matahari nan elok ini.

Betapa aku tak bisa berkedip ketika aku berhasil menyusul Rubby. Aku berdiri satu meter dari Rubby yang sedang membelakangi diriku.

Sejauh mata memandang,air terjun nan indah Disampingnya juga ada sebuah danau yang terpisah beberapa meter dari sungai yang mengalirkan air dari derasnya air terjun didepan ku.
Bajuku perlahan terlukis oleh titik titik air yang berasal dari semburan air yang turun dengan derasnya didepan ku.

Aku tak pernah menyangka,tempat seindah ini berada dibalik hamparan bunga matahari tadi.
Bahkan disini ada pelangi yang terbias dari air terjun menambahkan sebuah kesan menakjubkan.

"Bagaimana? Apakah kau masih mau memarahiku lagi pangeran?"

"Menakjubkan"

Ketika Rubby berbicara padaku,aku bahkan tak lagi fokus dan kata kata yang keluar hanyalah menakjubkan sungguh demi apapun ini begitu indah.

Aku tak pernah menyangka ada sebuah tempat seindah dan se menakjubkan ini.

Ku dudukkan diriku di rerumputan hijau yang tumbuh di sekitar danau dan sungai ini.
Aku duduk sambil menikmati ciptaan Tuhan yang begitu indah.

Kulihat,Rubby masih berdiri disana.
Aku tak mau penasaran dengannya lagi.
Hari ini sudah cukup membuatku terkejut hebat.
Baru kali ini,aku bertemu seorang wanita bangsawan yang begitu penuh kejutan.Mulai dari caranya berbicara,perilakunya yang terkesan berbeda,dan yang paling mengagumkan,Eits ralat mengejutkan. Ternayata,ratu kerajaan Shappire adalah seorang wanita yang memiliki hobby balapan liar menggunakan kuda jantannya.

Namun,pengorbanan ini terbayar penuh. Aku begitu menikmati jalan-jalan yang ditawarkan oleh Ratu Rubby Shappire

Aku tau,Anthony pasti akan tercengang melihat tempat ini.
Sebenarnya,hanya sedikit orang yang tau tempat ini.
Mungkin yang sering kesini adalah aku
Bahkan setiap kali kemari,aku belum pernah bertemu orang lain atau pun membawa orang lain kemari.

Dari kecil,aku terbilang agak bandel. Aku suka keluar istana semauku dengan cara menunggangi Lion kesayanganku.

Setiap kali aku menghilang dari istana,Oma akan sangat khawatir dan mengerahkan seluruh prajurit yang tentu saja tak dapat menemukan aku semudah itu.

Keahlianku dalam kabur dan bersembunyi tidak dapat diragukan lagi. Dulu bahkan ketika aku kembali ke istana,Oma akan langsung memberiku ceramah gratis berjam jam hingga aku capek mendengarkannya.

Setiap kali ada peluang dan kesempatan,aku selalu datang kemari bersama Lion.
Aku sungguh menyukai tempat ini.
Terutama karena,tempat inilah yang pertama kali aku temukan disaat pertama kalinya juga aku main kabur-kabur an dari istana.

Masa kecil yang menyenangkan dengan banyak tantangan. Sungguh petualangan tak terlupakan hingga sekarang.

Setelah keduanya larut dalam pikiran masing- masing.
Rubby membalikkan badannya,ia mendapati Anthony yang sedang duduk di hamparan rumput hijau itu.
Dilihat dari raut wajahnya,sepertinya Anthony masih saja excited menjelajahi keindahan disini dengan mengedarkan pandangan matanya yang tampak kosong namun ada binar yang jelas terlihat didalamnya.

Rubby kemudian memanggil Anthony untuk menghampiri dirinya.
Anthony bangkit dari posisinya dan berjalan menuju Rubby.
Rubby kemudian mengajak Anthony menyusuri sungai dan berjalan ke seberang sungai melalui sebuah jembatan kecil yang indah dengan warna coklat alami.