🌜Mas Alif🌛

249 30 11
                                    

☁️

Aku tidak mengka yang berada di hadapan ku saat ini adalah lelaki yang ku tolak CV Ta'aruf nya 4 tahun lalu, benar yang ku tabrak di lorong Rs tadi adalah Mas Alif lelaki yang pernah mengajukan CV Ta'aruf nya kepadaku tapi ku tolak karna ketidak pantasanku.

"Mas bahagia bisa bertemu dengan Adek lagi kembali"ucapnya membuat ku diam.

Dia menyodorkan map yang sama seperti dulu kepadaku membuatku menatapnya penuh tanya,
"apa ini Mas?"tanya ku.

"Perasaan Mas tetap sama seperti 4 tahun lalu, kamu mau kan Ta'aruf dengan Mas? "ucap Mas Alif membuatku syok.

"tapi Mas"

"dek plis, jangan tolak Mas kali ini setiap Mas akan melepaskan nama Na dalam hati Mas, Mas selalu gak bisa karna jawaban sholat istikhara Mas tetap sama sampai saat ini"ucap Mas membuatku menunduk.

Ntah kenapa perasaan ku sangat bahagia dengan ucapan Mas Alif kepadaku, Aku menatapnya dengan senyum kecil ku.

"Tapi Mas, Mas harus menemui Ibu dan Bapak ku terlebih dahulu setelah mereka merestui aku akan berikan jawaban ku kepada Mas"ucapku membuat dia tersenyum sangat Manis membuat aku ikut tersenyum.

"kamu harus secepatnya membawa Mas ke hadapan Bapak dan Ibumu, tapi sebelum itu Mas akan menemui Mbak Indah terlebih dahulu untuk meminta izin mendekati kamu"ucap Mas Alif membuatku menunduk dan tersenyum kecil.

"yaudah kamu lanjut makan siangnya Mas ada operasi habis ini, maaf Mas menggangu kamu makan siang Assalamualaikum"ucap Mas yang berlalu keluar dari ruangan ku.

"Waalaikumsalam"jawab ku dengan senyumku.

"Mbak kenapa senyum-senyum gitu"ucap Alfi yang masuk tanpa salam.

"Alfi kamu buat aku kaget ajh, kan aku sudah bilang masuk ruangan Assalamualaikum dulu"ucapku kepadanya.

"aku udah salam tapi Mbak gk jawab dan malah sedang senyum-senyum sendiri"jawab Alfi membuatku diam dan mengambil map yang di berikan Mas Alif lalu memasukannya ke dalam tasku.

"ini pesanan ku ya, makasih ya Al"ucapku kepada Alfi.

"sama-sama Bu dokter, Oh ya tadi Aku lihat dr. alif keluar dari ruangan Mbak kalian sudah saling kenal? "tanya Alfi membuatku menatap Alfi.

Aku menceritakan kisahku dengan Mas Alif, kenapa aku menceritakan nya karna aku tau Alfi bisa menjaga rahasia.

"dan tadi dia kesini memberikan CV nya kembali kepadaku"ucapku kepada Alfi yang terlihat bahagia.

"Alhamdulillah akhirnya, dokter ku ini akan sold out"ucap Alfi membuatku tertawa kecil.

"bantu doa ajh al, oh ya kamu sudah lama di Rs ini? "tanyaku.

"lumayan Mbak 1 tahun minggu depan, kenapa? "tanyanya balik.

"Kamu tau apa ajh tentang dr. Alif?"tanyaku menatapnya membuat Alfi tersenyum kepadaku.

"gak begitu dalam si, yang aku tau dia anak dari pemilik pesantren di Gresik memiliki adik perempuan dan di jakarta dia sendiri tinggal di rumah dinas"ucap Alfi membuatku menatapnya.

"rumah dinas? "tanyaku.

"iya, Mbak gak tau kalau dr. Alif itu berpangkat lettu di angkatan darat"ucap Alfi membuatku semakin gak faham.

"maksud kamu? "tanyaku kembali.

"Lettu Ckm dr. Muhammad Alif Syabani"ucap Alfi membuatku diam.

"jadi Mas Alif itu dokter militer? "

"iya, bahkan karirnya itu sangat melesat tinggi tapi terkenal single makanya banyak yang ingin menjodohkan nya ntah kepada adiknya mereka, atau anak mereka kepada dr. Alif tapi semua nya tak dihiraukan bahkan banyak kok suster disini yang ingin dekat dengan dr. Alif tapi dr. Alif terlalu cuek dan juga karna dr.Alif jarang kesini hanya di Jam saat beliau di butuhkan ajh"ucap Alfi membuatku sedikit faham.

MY LIFE ( ON GOING )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang