Hello i am comeback💃🏻
Selamat membaca manteman😍
🐼🐼🐼
“Pede itu harus,tapi jangan kepedean.”
🐼🐼🐼
Koridor SMA GARUDA terlihat ramai siang ini,dengan para murid dan beberapa orang guru yang terlihat berlalu lalang.
Raina salah satunya.Gadis dengan seragam ketat itu tampak berjalan santai di koridor dengan mulut yang sibuk mengunyah permen karet.
Setelah dari kantin,Raina hendak pergi ke taman belakang sekolahnya,sudah lama dia tidak kesana.Biasanya dia akan menghabiskan waktu bersama kedua sahabatnya di tempat yang nyaman itu.
Saat ini Raina berjalan sendiri.Fika dan Amanda harus melakukan remedi karena nilai ulangan mereka yang dibawah rata-rata.Entah keberuntungan atau apa,kali ini nilai ulangan matematika Raina cukup bagus.Yang membuatnya tidak perlu mengulang ulangan kembali.
Sebelumnya,Raina sudah mengajak Raihan untuk ke kantin bersama.Namun,cowok itu mengatakan bahwa dia ada urusan osis.Akhirnya,Raina sendiri sekarang,kelihatan sekali jomblonya.
Sesampainya di taman belakang,Raina mengedarkan pandangannya ke penjuru tempat itu.Terlihat bersih dan nyaman.Gadis itu kemudian melangkahkan kakinya hendak duduk di tempat duduk yang disediakan disana.
Baru beberapa langkah Raina berjalan,suara gaduh mengalihkan perhatian gadis itu.
Raina mengernyitkan dahinya,kala matanya menangkap seorang cowok yang sedang memukul pohon besar dihadapannya.Dia Alan.Ya,Raina yakin itu Alan.Kakak kelas bule yang akhir-akhir ini menjadi topik pembicaraan siswi disekolahnya.
Raina tak mengalihkan pandangannya dari cowok itu.Dia terlihat sangat emosi.Cowok itu terus meninju pohon besar itu seolah melampiaskan amarahnya yang terpendam.
Mata Alan terlihat memerah,kedua tangannya terkepal kuat,membuat urat-urat tangannya terlihat.Raina jadi takut sendiri melihat cowok itu sekarang.
"Kenapa sih,gue gak pernah ngerasain kebahagiaan sedikit aja..."suara Alan terdengar lirih,seiring dengan cowok itu menjatuhkan tubuhnya di rerumputan.
"Apa salah gue sebenarnya? Kenapa semua orang nyalahin gue?"
Raina terdiam di tempatnya,dia berdiri tidak jauh dari Alan.Gadis itu mendengar semua perkataan cowok dengan seragam yang sudah berantakan itu.
Alan terlihat mendudukkan tubuhnya dengan benar dan mengatur nafasnya yang memburu.Cowok itu kemudian merapikan seragam dan rambutnya kemudian berdiri.
Ketika Alan melangkah keluar dari taman itu,Raina dengan sigap langsung bersembunyi di balik tembok gudang di dekatnya.
"Dia ada masalah apa ya? Keliatan emosi banget,kan jadi takut gue."gumam Raina.
🐼🐼🐼
Hal yang paling ditunggu oleh para murid,yaitu bel tanda pulang sekolah berbunyi.Akhirnya selesai juga kegiatan di sekolah hari ini.Para murid terlihat mulai keluar dari kelasnya untuk pulang ke rumah masing-masing.
Sama halnya dengan Raihan,cowok tinggi dengan seragam yang rapi itu terlihat keluar dari kelas bersama ketiga sahabatnya.
"Assalamualaikum ya akhi."sapaan seorang gadis membuat keempat cowok itu menoleh.
"Waalaikumsalam."jawab keempatnya serentak.
"Salah makan lo? Tumben pake salam."sahut Gilang.
"Enggak,gue makan mie ayam mbak ambyar aja tadi."jawab gadis itu,Raina sambil menyengir.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raihan & Raina
Genç KurguFOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA! *** Raihan Satria Bagaskara. Siapa yang tidak mengenal sosok ketua OSIS SMA GARUDA ini. Cowok tampan dengan tingkat kepintaran di atas rata-rata ini mampu memikat kaum hawa dalam sekejap. Namun sikap cuek dan bodoamat ny...