Crave [M] ✓

12. How To Be Jungkook's Mine? (4)

Kim Taehyung mulai memaparkan keseriusannya terpancar dari iris kelam itu tatkala bertutur kata, "Ada bagian terpenting yang kau lupakan, Jiyeon. Dengar," adalah Taehyung yang menjeda lantaran ada rasa janggal yang bersarang dalam pertengahan kerongkongan dengan menciptakan deheman keras. Lantas menjilat bibir bawahnya, Taehyung menarik napas dalam sembari melanjutkan, "Secara garis besar, ukuran penis pria saat sedang lembek kisaran 8,8 - 10 cm. Namun, saat dalam keadaan ereksi, itu bisa berada di rentang 13 - 14,2 cm." Lantas Taehyung berdehem keras dengan mata terpejam. Melanjutkan penjelasannya lagi dengan lancar, "Rata-rata mulut manusia dapat melebar hingga 10 - 15 cm untuk mencapai kekuatan maksimal. Jika dalam ukuran normal hanya untuk menelan makanan, berkisar antara 6 - 8 cm. Jadi, tidak ada yang perlu kau khawatirkan dengan kepunyaan ku, Jiyeon. Tentu saja akan sangat pas masuk ke dalam mulutmu."

Tentu. Tentu saja Jiyeon tidak akan lupa penjelasan Taehyung beberapa hari lalu yang tertanam apik dalam otaknya. Bagaimana paras Taehyung yang menggebu-gebu terpancar dari iris hitam legam itu. Bagaikan bara api yang memanas tiada henti.

Hingga sekarang—

"Ahh ... ahh—hahh. Ya, begitu, Sayang."

Adalah Taehyung yang menikmati sensasi memabukkan dari belaian lidah Jiyeon pada miliknya. Dengan mata yang terpejam sembari kepala itu ternengadah, Taehyung membuka mulut selebar mungkin untuk mengais oksigen sebab dirundung lelah. Memang kegiatan yang sama sekali tidak membuang tenaga, namun jilatan sempurna dari Jiyeon sukses membuat Taehyung terbang menuju nirwana dunia yang indah.

Taehyung membiarkan Jiyeon bergerak sendiri. Tentu saja dengan satu tangannya yang bertahan untuk memberikan penahan di kepala si gadis. Sesekali Taehyung bergerak membantu mendorong masuk kepala Jiyeon untuk menggerus lebih dalam lagi. Nyaris saja si gadis mati tersedak karena milik Taehyung memenuhi isi mulutnya. Agaknya pipi Jiyeon yang semakin menggembung membuktikan bahwa Taehyung telah menginjak ereksi semakin jauh.

Menggigit bibir, maka sekuat tenaga Taehyung menurunkan tatapannya. Ah, sungguh indah. Jiyeon yang sibuk bergerak dibawah sana dengan figurnya yang memerah benar-benar luar biasa. Semakin mendorong gairahnya untuk naik membuncah hingga Taehyung kembali mengerang. Sensasi yang menggelitik dari lidah lembut Jiyeon yang bermain-main pada permukaan keras miliknya membuat perut Taehyung mendadak tegang.

"Mmh! Mmmh!" Jiyeon mencoba lepas begitu menyadari ada perbedaan ukuran sekarang terjadi di dalam mulutnya. Dengan memberikan tepukan pada kulit paha Taehyung yang telanjang. "Mmh!"

Pekikan tertahan yang Taehyung abaikan dengan terus semakin mendorong dalam masuk miliknya. Mulut Jiyeon begitu hangat dan basah karena saliva miliknya sendiri yang berderai. Turun mengaliri batangan Taehyung dengan mulus. Pun lekas satu sudut bibirnya naik kendati napas Taehyung memburu.

"Jangan lepaskan, Jiyeon." Untaian frasa Taehyung terdengar setelahnya. Memberat dan rendah memasuki pendengaran. "Telan semua cairanku."

Maka, geraman tertahan Jiyeon merupakan jawaban yang mengundang kekehan Taehyung disela desahannya yang menguar.

"Ini adalah latihan blowjob mandiri mu. Yah ... terakhir kali kita melakukannya tidak sampai selesai, bukan? Akan aku tunjukkan bagian puncaknya yang disukai semua pria. Termasuk ... Jeon Jungkook."

Puncak Taehyung hampir tiba saat Jiyeon memberikan remasan kuat pada tangan yang menggenggam miliknya. Hingga teriakan Taehyung tidak dapat dielakkan lagi mengudara lepas. Kembali mendongak dengan deru napas yang semakin berpacu kuat. Tanpa henti, satu tangan Taehyung kini juga turut bergerak cekatan dan cepat menaik-turunkan kepala Jiyeon dalam dorongannya.

Sudut mata si gadis yang memejam mengucurkan bulir bening kecil begitu pelepasan Taehyung tiba.

"Aahh!"