Oneshoot

1.2K 158 48
                                    

SASUKE dengan gugup memandang
pintu kayu berukiran burung pohenix dihadapannya. Pintu nan gagah dan mewah di hadapannya seolah-olah berkata 'Mengetuk sama saja mencari mati' membayangkannya saja sudah membuat Sasuke bergidig ngeri.

Meyakinkan dirinya sendiri, Sasuke perlahan mengayunkan tangannya untuk mengetuk pintu tersebut

Tok

Belum ada tanda-tanda bahwa pintu tersebut akan terbuka. Sekali lagi Sasuke meyakinkan dirinya untuk segera mengetuk lagi

Tok

Sial! Dengan penuh keyakinan khas Uchiha, Sasuke mengetuk dengan lebih keras dan yakin

Tok

Tok

Tok

Pintu tersebut terbuka, menampakkan wanita tinggi memakai gaun tidur tanpa adanya riasan diwajahnya tetapi tidak membuatnya terlihat jelek malahan semakin membuat dirinya lebih bersinar. Rambut panjangnya digelung menyisakan sisa-sisa anak rambut yang semakin menambah kesan 'sexy' dan kesan 'kharismatik' terpancarkan. Kedua bola matanya menatap bosan kepada pria di hadapannya

"Ada apa?" ketusnya sambil melipat kedua tangannya didepan dada

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ada apa?" ketusnya sambil melipat kedua tangannya didepan dada

Sasuke yang 'sedikit' terpana akan kecantikan wanita dihadapannya ini. Hell! Seorang Uchiha dengan gengsi setinggi Burj Khalifa tidak akan pernah mengakui bahwa wanita dihadapannya ini sangatlah menggairahkan, cantik, sexy dan ah tidak bisa digambarkan hanya dengan kata-kata. Sasuke langsung berdehem singkat untuk menghilangkan kecanggungan diantara dirinya dan juga si wanita

"Kita harus menyelesaikan masalah kita" Sasuke memandang kedua bola mata milik wanita tersebut

Mengangkat salah satu alisnya dan tersenyum mengejek wanita tersebut menegakkan tubuhnya dan mendekat kearah Sasuke

"Masalah kita?" Wanita tersebut memegang kedua bahu Sasuke dan sedikit mencondongkan tubuhnya lebih mendekat seraya berbisik

"Saya tidak merasa mempunyai masalah dengan anda tuan" Wanita tersebut mengibas-ngibaskan jas armani merk Kiton K-50 milik Sasuke seolah-olah ada debu yang menempel disana

Menjauhkan tubuhnya, wanita tersebut mengambil jarak satu langkah dari Sasuke

"Omong kosong Hinata!"teriak Sasuke marah sambil mengepalkan kedua tangannya

Wanita tersebut atau Hinata pura-pura kaget mendengar teriakan tertahan dari bibir sexy Uchiha Sasuke

"Wah wah wah, seorang Uchiha bisa berteriak? Saya kira hanya teman tidur anda saja yang bisa meneriakan nama anda tuan" ejek Hinata sambil merapihkan gaun tidurnya

Hinata menguap bosan dan memandang Sasuke tajam dengan pandangan 'pergi sekarang atau kau aku bunuh'

"Cepat apa yang ingin kau katakan, kau menganggu waktu tidurku" Hinata mencoba menahan emosinya dan menampilkan raut dingin. Untung saja sejak kecil, Papi Hiashi selalu mengajarkan putra putrinya untuk selalu berkepala dingin dalam menghadapi masalah atau gangguan. Ya Uchiha Sasuke yang berdiri dihadapannya saat ini merupakan salah satu gangguan

HurtedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang