Amnesia Traumatis

743 47 8
                                    

" gue bersikap manis selama ini hanya karna...... "

________________

"karna gue mau bales dendam atas apa yang abang lo lakuin ke adek gue!"

" abang gue? " tanya anneth

" iya, abang lo putusin adek gue pas lagi sayang sayang nya! "

" tapi Kenapa lo bales nya ke gue? " tanya Anneth dengan tatapan kosong

" karna lo adek nya, lo juga kelemahan dia" jawab Deven

" lo dulu tanda tangan baru gue" ucap Deven

Dengan berat hati anneth menandatangan surat cerai itu, setelah itu Anneth berikan kepada Deven.

Anneth mengambil koper nya dan memasukkan barang barang milik nya. Setelah selesai mengemaskan barang barang nya.

"dan gue juga bersyukur karna lo gak hamil" ucap Deven melihat Anneth sudah berdiri memegang koper milik nya.

"ouh apa mungkin lo itu beneran cewek murahan yang cuman mau harta doang" lanjut Deven dengan wajah datar dan mata yang sinis.

Anneth menghapus air mata nya dengan kasar, lalu berjalan mendekati Deven sebelum ia akan pergi dari apatermen ini.

PLAK

" Gue bukan kek gitu" ucap anneth dingin,lalu pergi dari apatermen yang penuh kenangan manis dan pahit.

Anneth tidak membawa uang sama sekali. Tapi ingat dia membawa ponsel.

Anneth berjalan kaki menulusuri jalan area dekat apetermen.

Anneth juga sudah menelepon kriz untuk menjemput dia di salah satu toko kue.

Tin tin

Suara klakson mobil kris sudah terdengar dengan jelas.

Kriz langsung turun dari mobil saat ia melihat anneth membawa koper.

"kenapa? " tanya kriz cemas

Tanpa aba aba Anneth langsung memeluk kriz dengan erat, dia sana lah tangisan Anneth pecah.

"Deven cuman jadiin aku alat pembalasan dendam" jawab Anneth

" balas dendam? " tanya kris bingung.

" dia bil-bilang " belum sempat anneth melanjutkan ucapan nya,Anneth sudah terlebih dahulu tak menyadarkan diri.

"neth neth" panggil kris sembari menepuk pipi Anneth.

***

" gimana dok? " tanya Kriz cemas

" apakah anda keluarga nya? " tanya dokter

" iya saya kakak nya" jawab kriz

"keadaan nya baik. Cuman di pesan kan untuk tidak terlalu banyak kepikiran" jelas dokter

" baik dok, terima kasih banyak" ucap kriz

___________________

Kini mereka sedang berada di rumah sakit. Anggota keluarga sangat cemas saat mendengar keponakan kecelakaan.

" Gimana dok? " tanya tante itu.

" kami sudah berusaha semaksimal mungkin, dan putri anda terkena amnesia traumatis, kemungkinan amnesia ini bisa sembuh secara perlahan dengan terus datang ke sini nanti di beri kan penanganan. Mungkin kini dia tidak ingat dengan diri nya sendiri dan keluarga nya" jelas dokter itu panjang lebar.

Perasaan (End)  √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang