~•Chap.4•~

15 4 0
                                    

"Jungkook-ssii!!"

Panggil Junkai sepulang sekolah. Suaranya cukup keras hingga memenuhi hampir seluruh rumah. Jungkook turun dari lantai dua menuju ruang tamu.

"Ada apa? Kau memanggilku begitu-"

"Sstt!"

Potong Junkai. Nafasnya seperti ter-engah engah. Sepertinya dia berlari setelah pulang sekolah.

(Junkai ga dijemput ya, dia jalan gitu biasanya)

"Seungyoon masuk rumah sakit, sekarang kau dicari oleh ibumu"

"Huh? Tapi aku tak mau kakakku kembali dibully, biarkanlah aku disini"

"Baiklah, tapi kau cepatlah bersembunyi, tadi ibumu mengejarku setelah aku menelpon eonnieku, aku membicarakanmu, tetapi aku tak tahu kalau ada ibumu"

"Nee, aku akan pergi ke gudang"

Tok tok tok

Jungkook berlari dengan cepat menuju lantai atas dan bersembunyi di gudang. Junkai membuka pintu setelah memastikan Jungkook memasuki gudang. Dan,,

"Hey anak muda, kenapa kau berlari? Saya sudah memanggilmu, tetapi kau malah berlari"

Ucap Ibu Jungkook. Junkai menghela nafas dan mengelap keringatnya.

"Jadi, siapa Jungkookmu itu?"

"Jungkook? Mungkin Ahjumma salah dengar, aku mengucapkan Jungoo, anjing kecilku ini"

Ucap Junkai sambil mengangkat anjing kecilnya yang berwarna coklat keemasan.

"Jangan berbohong, bahkan sebelumnya kau pernah diketahui oleh Seungyoon kan? Ini kali kedua kau diketahui"

Junkai menurunkan anjingnya dan mengajak ibu JungkookxSeungyoon untuk duduk. Tak sopan sekali jika tak mempersilahkan duduk.

"Masalah itu sudah ku ceritakan pada Seungyoon Ahjumma, sebelum aku memposting foto Jungkook di instagram, aku tak mengetahui apa" mengenainya, lalu temanku memberitahuku"

"Lalu mengapa kau berlari tepat setelah kau ku panggil?"

Junkai terhimpit. Tetapi berusaha tenang dan terkendali agar tak dicurigai. Dia berhadapan dengan seorang ibu dan bukan anak kecil yang mudah dibohongi seperti Seungyoon.

"Eonnie menelponku dan mengatakan bahwa dia akan pergi, sebenarnya aku ingin ikut, tetapi sampai disini dia malah sudah tak ada"

"Apa kau yakin dengan jawabanmu?"

"Nee"

Eomma Jk/Sy memeriksa handphone Junkai yang sedang di meja, menurutnya itu aman, karena memang benar saat pulang sekolah ia sedang menelpon eonnienya.

"Baiklah, tetapi jika kau ketahuan sekali lagi, aku dapat mencurigaimu sepenuhnya"

"Nee ahjumma"

--
5 tahun kemudian.
--

"Aish"

Keluh Seunyoon. Sekarang dia tumbuh menjadi lelaki remaja yang sudah memiliki kekasih.

(Park Jinny)
(19.yo, chef)

yo, chef)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 27, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Life [ J.Jk ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang