13

336 14 3
                                    

3 bulan kemudian

Di hari sabtu

Di sana terlihat Aurin dan saruto yang sedang berlatih dengan keluarga Uzumaki a.k.a Naruto dan Hinata

Kenapa gak keluarga uchiha? Lah emang mereka hanya dari keluarga uchiha? Ya gak lah! Lagian author juga bosen

"Hah hah susah sekali menekan titik Cakra nenek!" Ucap Aurin sudah kelelahan saruto yang melihat itu sangat kasihan pada sang adik dan tanpa aba aba saruto mulai memfokuskan Cakra pada satu titik ya itu di matanya berusaha membangkitkan byakugan yang tertidur dan benar saja urat urat mulai mengitari mata saruto Hinata yang melihat itu kagum dan juga Naruto hanya fokus pada Aurin yang kelelahan

"Bagus saruto kau menggunakan akal mu untuk membangkitkan nya!" Ucap Hinata membuat Naruto menoleh ke arah saruto yang masih berusaha melakukan nya lalu Aurin juga membuat yang sama

Setelah sempurna saruto mulai membuka matanya putih semua dan sekarang dia melihat alurah Cakra Hinata dan juga Naruto

"Bagus saruto kau bisa membangkitkan nya apa kau melihat sesuatu?" Tanya + puji Hinata

"Hmmm aku melihat aliran Cakra kalian dan entah bisa melihat sampai ke pasar Konoha!" Ucap saruto dan mulai me no naktifkan byakugan nya

Lalu mulai jatuh duduk karna sudah ke habisan Cakra

"Sudah segitu dulu besok kita akan mempelajari cara menggunakan nya setelah itu kau akan melakukan senbou klan Hyuga!" Ucap Hinata

Dan di angguku oleh mereka berdua

"Kakak sudah selesai latihan nya?" Tanya reihana yang berumur 8 dan di ikuti oleh shiroto yang berumur 6 tahun juga sarida yang berumur 3 thn

Semua mengumpul di ruang keluarga bersama hokage ke 7 dan istrinya yang berkunjung kec aurysaru karena sedang ganti pakaian

Kita ke kamar aurin

Sekarang dia sedang membersihkan diri karena nanti dia harus berlatih dengan sakura di rumah sakit sekalian membantu

Setelah selesai dia memakai baju hitam polos dengan celana warna pink dan di tambah sarung tangan hitam ke sayangan nya karna itu pemberian nenek nya selesai dia ke tempat meja belajar dan mengambil sesuatu yang ada di lemari meja belajar yaitu 7 buah kado kecil dan memasukan nya ke dalam tas ungunya

"Hm, yosh tinggal berangkat uh tapi aku harus pamit dulu dengan kakek dan nenek juga katanya kak saru mau ikut membantu!" Ucap Aurin

Dia pun turun

"Kakek nenek! Aku mau pergi dengan kak saruto ke rumah sakit mau bantu nenek sakura di rumah sakit!" Ucap Aurin

"Baiklah hati hati!" Ucap Naruto

"Huh ayo!" Ucap saruto yang baru datang dia memakai baju yang biasa di pakai nya

"Ayo!" Ucap Aurin dan menarik tangan saruto

Di perjalanan

Seperti biasa Aurin slalu berpegangan tangan dengan sang kakak karna gak mau melepas nya setelah kejadian 8 thn lalu itu membuat nya sangat takut ke hilangan sang kakak

"Siang Aurin Chan saruto Chan!" Sapa para warga dan di balis oleh senyum mentari Aurin dan senyum simpul saruto bahkan setelah di sapa seperti itu ada yang membicarakan mereka dengan sebutan keluarga yang harmonis karna melihat Aurin yang berpegangan tangan dengan sang kakak

"Huh kenapa aku sering mendapatkan umbel umbel Chan padahal kan aku laki laki!" Sebal saruto

"Sabar kak!" Ucap Aurin yang mendengar

masa depan boruto dkkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang