🌜OTW Gresik🌛

241 26 17
                                    

☁️

M Alif. S

..

Aku memutuskan check Out dari hotel di pagi hari, Husna memang sudah memberitahuku bahwa kami akan OTW Gresik agak siang tapi Aku memutuskan untuk menunggu waktu berangkat kami dirumah Husna saja.

Dan tak disangka pagi ini di awali turun nya Hujan dan untung saja aku sudah memesan mkbil untuk mengantar Aku dan Husna ke Gresik nanti, setelah Check Out aku pun langsung masuk mobil bersama tas besarku.

Selama kurang lebih 15 menit perjalanan dari Hotel menuju rumah Husna, sampainya di halaman Rumah Husna aku melihat wanita yang sudah mengisi hatiku sedang bermain Hujan.

"Pak tunggu sebentar ya"ucapku kepada Pak supirnya.

"siap Mas, saya siap menunggu"jawabanya.

"Terimakasih "

Aku pun keluar dari mobil dengan berlari menuju teras yang ternyata sudah ada Ibu nya Husna,
"Assalamualaikum Buk"ucapku mencium tangannya.

"Waalaikumsalam, memangnya akan berangkat jam berapa? "tanya Ibu kepada ku

"agak siang kok buk"jawab ku dan Ibu hanya mengganggukan kepalanya saja.

"tenang ajh, nanti kalau gak Adek yang pulang Abang yang main kesana sudah lah jangan sedih"ucap bang Zazhi kepada Husna yang membuatku senyum tipis.

"Husna, Zazhi, Ridwan sudah cepat Masuk, Dek malu Atuh ih sama Alif cepat masuk ganti pakaian mu"ucap Ibu marah kepada anak-anak nya.

Setelah mendengar Ibu marah Husna dan 2 abangnya langsung masuk rumah dengan keadaan pakaian yang basah melalui pintu belakang sedangkan aku di minta masuk oleh Ibu, saat aku masuk Bapak langsung menyambutku dengan senyumnya.

"Sudah mau jemput Husna?"tanya Bapak saat aku duduk di dekatnya.

"gak kok Pak, kami berangkat agak siang karna kebetulan Hujan lebih saya menunggu disini gpp kan Pak? "ucapku menatap Bapaknya Husna.

"gpp lah, lagian kenapa harus di hotel buang-buang ajh kalau Husna bilang dari awal mungkin bapak akan mi jh ta kamu tidur disini di kamarnya Zazhi bareng Zazhi"ucap Bapak membuatku tersenyum.

Setelah mengobrol dengan bapak kurang lebih 30 menit Ibu mengajak ku sarapan dan hasil bujuk Bapak akhirnya aku pun ikut dalam sarapan keluarga Husna kali ini, saat Ibu sedang menyiapkan sarapan ku Husna keluar dari kamarnya dan berjalan menuju tempat duduknya.

"Minum dulu teh nya Nduk agar tubuh kamu hangat"ucap Ibu kepada Husna yang sangat terlihat kedinginan sehabis mandi hujan tadi.

"Makasih Ibu"jawabnya dan langsung meminum teh yang sudah disiapkan oleh Ibu.

Kami sarapan bersama dengan keheningan sampai setelah sarapan Aku, Bapak, Bang Ridwan dan Bang Zazhi duduk di ruang tengah sedangkan para cewe berada di dapur.

Sebenarnya Umurku dengan Bang Zazhi sama tapi aku memutuskan memanggil dia abang karna dia adalah Abang dari Husna, sepertinya itu akan tidak sopan makanya aku memanggilnya abang walaupun awalnya di protes oleh Bang Zazhi.

"Oh Lif, kamu sama Husna bagaimana bertemunya?"tanya Bang Ridwan membuatku tersenyum.

"awal pertemuan kami di depan perpus Husna menabrak ku saat dia akan keluar dari perpus, Aku gak menyadari bahwa dia adalah Mahasiswi ku sampai akhirnya kami di pertemukan kembali di acara walimahan Adik saya dengan Gus di pesantren Husna. Awalnya saya terkejut tapi Husna bisa ambil hati saya dengan waktu beberapa menit saya mengikuti dia sampai akhirnya saya kagum melihat dia yang bisa Memanah dan berkuda, saya pun sedikit terkejut bahwa Memanah dan berkuda adalah Hobi Husna dan kamu memiliki hobi yang sama, saya gak mau terjerat dalam Zina makanya saya langsung mengajukan Ta'aruf kepada Abah tapi Husna meminta untuk memikirkannya terlebih dahulu untuk menanyakannya kepada  pemilik hati dan saya pun saya memastikan kembali atas jawaban Istikhara saya"ucapku menjelaskan ceritaku dengan Husna.

MY LIFE ( ON GOING )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang