Kau Tahu Bagaimana Rasanya

75 19 19
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.









-Bagaimana rasanya menjadi diriku? Sakit, bukan?-




🥀🥀🥀🥀

Pulang ke rumah adalah hal yang paling Keina hindari. Hanya saja berulang kali Hyura membujuknya untuk kembali ke rumah. Perempuan itu mengatakan padanya jika seorang Perempuan yang telah berstatus sebagai seorang istri tidak baik menginap di rumah orang lain tanpa sepengetahuan suaminya. Lalu bagaimana dengan Taehyung. Pria itu berulang kali menginap di rumah selingkuhannya tanpa sepengetahuannya. Jika saja seorang Kim Taehyung bisa melakukan apa yang menjadi kemauannya, kenapa dirinya tidak.

Keina menghentikan laju mobilnya tatkala melihat lampu merah telah menyala. Ia mengabaikan ponsel miliknya yang berulang kali berdering di dalam tasnya. Ia sudah tahu siapa gerangan yang menghubunginya, pasti suaminya. Pria itu berulang kali menghubunginya dan berulang kali pula Keina akan mengabaikan panggilan dari Pria yang telah menggoreskan luka cukup dalam pada hatinya. Taehyung juga mengirim sebuah pesan untuknya. Menyuruhnya untuk segera pulang ke rumah. Memangnya siapa Pria itu berani menyuruhnya seperti itu. Keina masih ingat betul, beberapa hari yang lalu Pria itu mengatakan padanya jika saja Taehyung membebaskannya. Andai saja Taehyung tahu jika ucapannya begitu menyakiti hati seorang Han Keina.

Keina tersentak tatkala rungunya mendengar suara klakson berbunyi dari arah belakang berulang kali. Lantas ia menatap pada lampu yang kini telah berubah menjadi hijau. Dengan cepat ia segera melajukan mobilnya. Sebenarnya Keina tak ingin kembali ke rumah, karena bertemu dengan Kim Taehyung hanya akan membuat hatinya kembali merasakan perih. Tapi ia juga tidak bisa terus menerus berada di apartemen Hyura. Bagaimana jika kedua orang tuanya tahu. Keina jelas tidak ingin kedua orang tuanya mengetahui apa yang telah terjadi. Ia tak ingin membuat kedua orang tuanya merasa kecewa karena rumah tangga yang baru saja dibangun tapi sudah hancur berantakan karena ulah suaminya sendiri. Taehyung begitu tega mengkhianati dirinya, Pria itu mengingkari janji suci yang telah keduanya ucapakan di altar.

Keina menghentikan mobilnya di depan supermarket. Ia merasa begitu haus. Lagipula ia juga tidak ingin cepat sampai di rumah. Memang sedari tadi ia sengaja memelankan laju mobilnya agar tidak cepat sampai rumah. Ia begitu muak jika harus melihat wajah Pria yang telah menyakiti hatinya.

Setelah membuka seatbelt, lantas Keina segera turun dari dalam mobilnya. Melangkahkan kakinya pelan untuk masuk ke dalam supermarket. Ia menatap jam yang melingkar pada pergelangan tangan kirinya. Waktu masih menunjukkan pukul delapan malam. Entah kenapa ia merasa begitu yakin jika saat ini Taehyung masih berada di rumah kekasih gelapnya itu. Bukankah Pria itu memang lebih suka berada di dekat kekasih gelapnya ketimbang berada di dekat Perempuan yang telah berstatus sebagai istrinya.

Garis Tangan KTHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang