Mr. Cookies vs Miss. Dubu ✔

🍪20| Sweet Night

Play: because of you -
Ost introverted boss

            Lelaki itu tersenyum saat berhasil mendapatkan barang yang diinginkannya. Malam semakin larut sementara ombak pantai masih bergelombang tenang. Sesekali, Jungkook menengok ke sekitarnya, menunggu kedatangan seseorang sampai seorang gadis tiba-tiba saja berlari dan menghambur ke dalam pelukannya.

           “Baby, I miss you so much!” pekiknya sembari memeluk Jungkook sangat erat. Lelaki itu tentu saja kaget, namun senyumnya langsung terukir begitu menyadari siapa gadis yang tengah memeluknya ini.

           “Hey, kenapa kau bisa ada di sini? Sejak kapan kau ada di Korea?” tanya Jungkook. Gadis bernama Lalice yang biasa di panggil Lisa itu adalah tetangganya saat ia tinggal di Jerman. Jungkook sudah menganggap Lisa sebagai adiknya sendiri karena keluarga Lisa begitu baik padanya saat berada di Jerman. Mungkin karena orangtua mereka adalah sesama rekan kerja yang dipindahkan ke Jerman, mereka jadi saling bergantung satu sama lain. Itu sebabnya hubungan Jungkook dan Lisa menjadi sangat dekat.

            “Ya, oppa bukankah aku sudah pernah bilang kalau aku mendapatkan jadwal pemotretan di sini? Kupikir kau datang kemari untuk menemuiku.”

            Jungkook mengendikan kedua bahunya acuh. “Aku malah tidak tahu sama sekali kalau kau akan ada di sini.” Lelaki itu menoleh ke belakang dan ia kaget saat melihat keberadaan Dahyun tak jauh dari tempatnya saat ini. Pandangan mereka bertemu, membuat Jungkook refleks menjauhkan tubuh Lisa darinya namun Dahyun langsung berbalik dan pergi dari sana.

           “Dahyun-ah!” pekik Jungkook namun gadis itu malah semakin mempercepat langkahnya. Lelaki itu hendak mengejarnya namun Lisa menahan tangannya supaya tidak pergi.

          “Oppa, dia siapa?” tanyanya.

          Jungkook menoleh. “Sekarang sudah malam, sebaiknya kau kembali ke penginapanmu,” ujarnya tanpa menjawab pertanyaan yang dilontarkan Lisa.

         “Shiro! Memangnya dia siapa? Pacarmu?”

         “Eoh, aku harus segera mengejarnya.” Tangan Lisa yang semula memegang lengan Jungkook langsung terlepas begitu saja. “Aku akan menghubungimu nanti!” sambungnya. Tanpa membuang waktu, Jungkook langsung berari mengejar Dahyun sementara Lisa hanya menatap kepergian lelaki itu dengan datar. Kedua tangannya tanpa sadar mengepal.

          “Siapa gadis itu?”

          Kakinya terus berlari sementara maniknya dengan liar mencari keberadaan Dahyun. Napas Jungkook memburu, ia sempat terjatuh saat kakinya tanpa sengaja terantuk sesuatu. Pencahayaan cukup remang karena tempat ini di dominasi oleh jejeran pohon-pohon besar.

          “Apa ia sudah kembali ke penginapan?” monolognya saat tak kunjung menemukan keberadaan Dahyun, namun sayup ia mendengar suara batu yang di lemparkan ke air. Perlahan, Jungkook mendekati sumber suara itu hingga mendapati seorang gadis dibalik pohon besar, tengah memunggunginya sembari melemparkan batu ke arah danau berulang kali.

           “Menyebalkan!”

           Dahyun kembali melemparkan batu ke danau setiap kata yang ia ucapkan. “Brengsek!”