LOVEWARE (JK-EH)

0.9

Annyeonghaseyo yeorebun~

This chap ada sedikit mature content-nya so please be wise! Okay~~

Warn! Typo Everywhere

Tring!

From : babyboo19@lelantos.org

Black galaxy-ssi, apa kau sudah bisa menerima request lagi? Aku ingin meminta rekaman cctv di club Burning Love, idol favorit ku sedang mengadakan pesta disana, aku akan membayarnya dengan tarif sesuai yang kau inginkan. ^^

Eunha yang sempat menikmati euphoria keberhasilannya karena memporak-porandakan sosial media tadi malam, harus merasa kesal karena video yang di sebarkannya sudah di Takedown oleh The Inquirer.

"Hanya ini yang bisa kalian lakukan? Sayang sekali itu semua tidak ada gunanya, reputasi Jungkook dan Mingyu sudah terlanjur tercoreng". Ia bermonolog sendiri, sembari mengatur kacamatanya.

Sebenarnya ada terbesit rasa bersalah pada Mingyu karena ia tidak terlibat dalam kesepakatannya dengan Jungkook. Namun mau bagaimana lagi, dia juga berhak untuk membela dirinya sendiri. Ia bahkan mengerahkan segala kemampuannya untuk bisa bersembunyi dan membuat para The Inquirer kebingungan untuk mencari jejak dirinya. Inilah yang dia benci jika harus berurusan dengan mereka, benar-benar merepotkan karena setiap saat ia harus memeriksa jejak dial-up nya, dan mencari tahu sudah sejauh mana The Inquirer melakukan pelacakan pada dirinya.

Satu pesan masuk di inbox nya membuat ia tersenyum lebar, ia mendapatkan tawaran dengan biaya yang akan ia patok tinggi. Meretas cctv suatu gedung tentu beda bayarannya dengan meretas data biasa. Padahal sebelumnya ia berjanji untuk berhenti melakukan peretasan dalam sementara waktu, namun karena sudah terlanjur di lacak oleh The Inquirer, tidak ada gunanya juga berhenti berselancar di dunia maya, toh mereka juga sekarang masih kebingungan mencari dimana letak posisinya sekarang.

"Burning Love?" Ia berpikir sejenak mengingat-ingat kembali dimana letak club itu "ahh, dia tidak jauh dari flatku" Eunha bermanggut-manggut. Setelah membalas pesan dan deal dengan harga yang di minta, ia pun segera memulai peretasannya. Sepintas ia teringat pada kejadian Jungkook dan Mingyu yang terjadi saat ia tengah meretas cctv.

Alarmnya berbunyi, tepat pukul 3 dini hari, ia mengerjapkan mata beberapa kali karena sempat tertidur di meja kerjanya, lantas ia pun menggunakan kacamatanya kembali. Bersiap untuk menyelesaikan pekerjaannya, setelah menyalin video-video tersebut ia tinggal melakukan back -up penyimpanan dan semua selesai.

Atensinya beralih menatap ke salah satu cctv yang ada di bagian luar gedung, Eunha membulatkan matanya menyaksikan dengan begitu jelas sebuah kecelakaan, bagaimana mobil mewah itu menabrak sisi lain dari gedung Burning Love dengan begitu keras. Eunha mengamati dengan lekat dan mendapati tidak ada siapapun di area tersebut. Ia mengzoom cctv-nya, dan melihat sosok pria yang keluar dari mobil dengan tergopoh-gopoh.

Eunha menggigit bibir bawahnya, merasa takut karena menyaksikan kejadian tersebut, apalagi pria itu benar-benar butuh untuk di selamatkan. Sangat jahat jika Eunha hanya membiarkannya jatuh tergeletak begitu saja. "Aku harus menghubungi polisi" Katanya sembari berdiri mengambil handphone yang ia letakkan di tempat tidur. Namun pergerakannya terhenti kala ia melihat wajah pria itu terpampang dengan jelas saat sedang mendongakkan kepalanya, menahan aliran darah yang keluar dari kepala.

"Jungkook?" Gumamnya. "Anni, itu bukan dia" Ia menggelengkan kepala sembari menutup mata. Awalnya Eunha berpikir itu hanyalah sosok yang mirip dengan pria tersebut, setelah ia menyaksikannya kembali dengan seksama di tambah dengan kondisi tempat kejadian yang terang karena cctv tersebut tepat berada di bawah lampu jalanan membuat ia menjadi yakin."Shit, itu benar-benar dia.." Eunha mondar mandir di depan komputer dengan menatap layar dan pintu kamar secara bergantian.