*Zayn's P.O.V*
"ii-iya terimakasih sudah... Ehm perhatian?"kataku kepada Lily dengan gugup, ya tuhan aku gak bisa nyembunyiin blushing ku ini, aku langsung masuk ke kamarku, dan merebahkan diri di kasurku.
Ya tuhan kenapa aku bisa gugup waktu Lily memegang pundakku? aku bahkan tidak bisa berbicara dengan lancar.
Zayn, Lily itu cantik, baik, pinter, pantas aja kamu gugup. She's not just an ordinary girl. She's special.
And i think she's the one.
Oh iya ngomong-ngomong, aku penasaran, kalau Lily itu emang teman masa kecilku? tapi kenapa aku bisa gak inget, Lily juga.... gak inget kenangan kita SAMA SEKALI.
sudahlah, mungkin aku harus berterimakasih kepada Mom karena menjodohkanku pada gadis yang tepat menurutku saat ini.well, ya aku mengatakan saat ini, karena aku gak tau apa yang akan terjadi selanjutnya, dia mungking terlihat polos tapi...
YA AMPUN ZAYN! kau baru saja berpikiran negatif tentang Lily! maafin aku Lil.
kamu gadis baik Lil, dan aku harap kau lebih baik dari yang aku bayangkan, karena aku adalah calon imammu.
ish aku berkhayal terlalu tinggi, bukankah Lily tidak setuju dengan perjodohan ini? pasti karena dia sudah punya kekasih sebelumnya jadi dia tidak setuju. pasti, Lily adalah idaman semua pria.
Aku terus membayangkan wajah cantik Lily, hingga tidur yang nyenyak…
--------------------------------
Hei chapter ini emang Zayn's p.o.v tentang Lily doang, hehe.
Vomments please? *puppy face*
tapi terserah kalian sih, udah baca juga aku seneng...banget.
YOU ARE READING
I'm just an ordinary girl
Fanfiction"Zayn, Your eyes can see, there's a millions of girls that more beautiful than me. Millions of girls are chasing you, screaming your name, lusting over you. but why me? I'm just an ordinary girl."-Lily Collins "You're not just an Ordinary girl in my...
