20. Selesai

145 43 40
                                    

❗❗TERDAPAT ADEGAN BAKU HANTAM ❗❗

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


❗❗TERDAPAT ADEGAN BAKU HANTAM ❗❗

Setelah kemunculan Aretha yang mengaku sebagai Nona Besar Pradista, kini sudah berkumpul beberapa anggota Pradista yang tidak tertangkap oleh bodyguard Nathaniq.

Alvin salah memperkirakan, ternyata begitu banyak anggota Pradista yang tidak ia ketahui, dan ia juga tidak mengetahui dimana Aretha dan anggota lainnya bersembunyi.

Sakala dan anak Rebell bersiap dalam posisi, mereka tidak sempat mengambil senjata dalam mobil Handaru, karena fokusnya terpecah.

Berbeda dengan Aretha dan Pradista, mereka sudah memasang senjatanya.

Dari senjata kecil, bahkan pedang samurai yang bernama Katana.

Sakala sudah menyuruh Minerva dan Kelendra untuk meninggalkan tempat ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Sakala sudah menyuruh Minerva dan Kelendra untuk meninggalkan tempat ini.
Hanya para lelaki yang akan melawan.

Keduanya menurut, mereka lebih mencari aman. Karena mereka tahu kalau keberadaan mereka di sana akan menambahkan beban saja.

"Maju semuanya, serang mereka!" seru Aretha.

Rebell dan Alvin sudah bersiap, jumlah mereka kalah telak jika harus berhadapan dengan Pradista. Namun, mereka memiliki keyakinan yang sangat dalam.

Doa kan mereka berhasil.

BUG

BUAGHH

DOOR!

CTASSSS

SRUKK

Suara senjata Pradista terdengar dimana-mana, namun, tidak ada satu pun yang mengenai Rebell.

Mereka masih berusaha mempertahankan agar tidak terpojok, mengambil beberapa senjata milik Pradista yang sudah berjatuhan.

REBELLION (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang