udah baca chapter sebelumnya, belom? zel ada up loh semalem:'
──────────
flashback:
– late winter,
tiga hari sebelum ujian.Doyoung menghembuskan nafas panjang. Lelaki itu meregangkan otot-ototnya yang mulai nyeri karena terlalu lama belajar. Namun Lelaki itu berhenti begitu melihat Sejeong yang telah tertidur pulas dengan kepala yang dibaringkan di atas lipatan tangannya sendiri.
Si Lelaki Kim terkekeh pelan. Ia memainkan poni Sejeong pelan, sembari memperhatikan wajah gadis itu dengan lekat.
Namun ia langsung menatap ke arah pintu begitu mendengar suara ketukan dari sana. Lelaki itu tersenyum lembut begitu Ayah Sejeong masuk ke dalam ruang belajar.
"Dia tidur?" tanya Ayah Sejeong.
Doyoung tertawa pelan kemudian mengangguk. Lelaki itu kini bergerak merapihkan barang-barangnya.
"Sejeong menceritakan banyak hal tentangmu," ucap Ayah Sejeong yang kini duduk di sebelah Doyoung.
Doyoung berhenti memasukkan buku ke dalam tas begitu mendengar ucapan Ayah dari Gadis yang tengah tertidur di sampingnya itu. Ia menatap Ayah Sejeong masih dengan senyuman yang menghiasi wajahnya.
"Terima kasih, Nak."
Senyuman Doyoung perlahan memudar. Ia menatap Ayah Sejeong dengan tatapan heran.
"Kau telah mengembalikan Sejeong kami," ucap Beliau. "Terima kasih telah membantu Sejeong untuk kembali bernyanyi."
Doyoung mengerjap pelan saat Ayah dari Gadis yang dicintainya itu mengelus pelan surainya. Doyoung kembali tersenyum begitu Beliau tersenyum bangga ke arahnya.
Doyoung mengepalkan tangan kuat begitu dirinya tiba-tiba merindukan sang Ayah. Matanya mulai berkaca, ia berandai sang Ayah masih ada di sini–
mengelus surainya sembari tersenyum bangga.
GOOD MORNING! JANGAN LUPA SARAPAN AND HAVE A NICE DAY!!
KAMU SEDANG MEMBACA
Your Lie in April - Dojeong [✓]
FanficTentang Kim Sejeong yang memutuskan berhenti bernyanyi dan keluar dari klub seni. Masa lampau yang menghantui dan masa kini yang terlampau sulit dilewati. Sejeong hanya ingin bahagia, kenapa terasa begitu sulit? Tentang Kim Doyoung dengan sejuta tek...