sseunghan
.
.
present
.
Kalau tidak salah hari ini adalah hari rabu dan Taeyong sangat jelas bimbang bahwa dua hari yang lalu Jaehyun mengajaknya pergi ke Jepang untuk urusan bisnis, meninggalkan ketiga anaknya dirumah karena harus sekolah.
"Jae.."
Taeyong memeluk suaminya itu dengan sangat erat, terlalu kangen untuk sekedar memeluknya.
"Kenapa sayang?"
Jaehyun yang dipeluk hanya tersenyum lalu mengecup pucuk kepala Taeyong sayang. Sudah lama tidak memiliki waktu berdua dengan bidadarinya ini, karena ketiga kurcacinya itu selalu menempel pada Taeyong.
Mereka berdua sekarang berada di kantor Jaehyun, Taeyong sengaja pergi kesana untuk memastikan apakah Jaehyun benar-benar akan mengajaknya pergi ke Jepang nanti malam.
"Pasti memikirkan mereka bertiga lagi?" Taeyong yang tak kunjung menjawab pertanyaan Jaehyun pun hanya diam didalam pelukan sang suami.
"Memang mereka bisa kita tinggalkan selama dua minggu?"
Taeyong mendongakkan kepalanya menatap Jaehyun. Yang ditatap hanya mengusap pipi submissivenya sebagai jawaban.
"Mereka sudah besar sayang, untuk sekedar mengisi perut pasti mereka bisa melakukannya sendiri, lagi pula Mark bisa diandalkan untuk menjaga kedua adiknya"
Jaehyun meyakinkan Taeyong, bagaimana pun Taeyong tidak boleh terlalu memikirkan anaknya. Mereka sudah besar dan ditinggal selama dua minggu pasti akan memberikan sesuatu yang berharga dari ketiga anak Jung itu saat kedua orang tuanya tidak ada di rumah.
Taeyong tampak berfikir sejenak. Dia jelas mengkhawatirkan ketiga anaknya, sungguh. Mark akhir-akhir ini sibuk dengan jadwal organisasinya di sekolah, apakah ia akan makan makanan sehat setelah seharian beraktifitas.
Hyunjin satu-satunya dari mereka bertiga yang terlalu ceroboh, telat makan sedikit saja maghnya akan kambuh. Jeno anak yang paling manja diantara ketiganya, walau sangat teliti dibanding Hyunjin tetapi anak itu memiliki selera makan yang pemilih. Tidak bisa disamakan dengan Mark dan Hyunjin yang memakan segalanya.
Berbagai macam pertanyaan melintas dibenak Taeyong saat ini. Siapa yang akan membangunkan mereka di pagi hari? Apakah mereka akan sarapan? Siapa yang akan mengarahkan mereka untuk pulang tidak larut malam? Bagaimana kalau lupa mengerjakan pr dan bermain game terus? Apa Hyunjin dan Jeno tidak akan berantem?
Setelah beberapa menit bergulat dengan pikirannya sendiri, ia akhirnya menyerah. "Apa yang akan kau bilang pada mereka jika kita akan pergi"
"Itu.."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jaehyun's Family
FanfictionHanya cerita keluarga Jung Jaehyun dengan Lee Taeyong dan ketiga anaknya-Mark, Hyunjin, Jeno.